Dizaman sekarang, eranya globalisasi di Indonesia yang menyebabkan banyak hal terjadi pada pergaulan di kalangan remaja Indonesia saat ini. Globalisasi membawa sifat-sifat westernisasi dimana anak remaja sekarang banyak sekali meniru gaya budaya Barat seperti gaya pakaian, bahasa, maupun tingkah laku. Hal-hal tersebut lah yang membuat anak remaja sekarang seakan kehilangan jati diri mereka sebagai warga negara Indonesia yang tentunya ada nya sikap dan adab yang mencerminkan kita remaja Indonesia. Westernisasi sendiri terjadi akibat adanya globalisasi. Ada pengaruh baiknya tetapi banyak juga sisi negatif yang berdampak besar terhadap perkembangan pada anak dibawah umur.
Seperti hal nya kasus penyuka sesama jenis atau LGBT yang termasuk hal kebarat-baratan yang berkembang diIndonesia. Dari cara berpakaian anak-anak sekarang yang perempuan berpakaian terbuka atau menjadi seperti laki-laki, yang laki-laki berpakaian sepertia perempuan yang dalam agama maupun adab itu dilarang. Tidak hanya itu, seks bebas juga sudah sangat lazim dilakukan oleh anak dibawah umur. Hal tersebut merusak moral bangsa kita yang menganut asas-asas pancasila.Â
Dalam pancasila ayat pertama sudah dikatakan bahwasanya "Ketuhanan Yang Maha Esa", dalam artian bahwa setiap masyarakat Indonesia berhak memilih agama masing-masing dan harus menjalankan perintah agamanya masing-masing. Bahwasanya yang kita ketahui, setiap agama tidak ada yang membenarkan hubungan LGBT dan seks bebas tersebut. Sehingga anak zaman sekarang mereka jauh dari Tuhan nya yang membuat hilang nya adab dan moral disetiap anak. Bukan hanya pengaruh dari orang tua saja, tetapi lingkungan dan kebebasan yang mereka dapatkan disaat umur masih remaja membuat mereka sering melakukan pelanggaran  Hak Asasi Manusia (HAM).
Awal-mula pelecehan juga terjadi akibat dari sifat westernisasi tersebut. Terlebih kasus pelecehan dan seks bebas yang dilakukan anak dibawah umur sangat sering terjadi di Indonesia ini. Bukan hanya oleh anak dibawah umur sajar, banyak orang dewasa yang menjadikan suatu pelecehan itu menjadi hal lumrah yang sering terjadi. Hal-hal yang sudah biasa dilakukan oleh orang barat tidak selalu berlaku benar di negara kita ini. Dalam kasus, pelecehan dan seks bebas, apalagi sesama jenis sudah termasuk pelanggaran Hak Asasi Manusi (HAM). Apalagi yang melakukan tersebut anak dibawah umur sangat disayangkan.
Seharusnya selaku orang tua harus mengawasi tingkah laku dari anaknya sendiri. Dari pergaulan maupun aktifitas keseharian mereka saat umur remaja masih harus dipantau, tidak boleh diberikan kebebasan begitu saja. Dari guru serta orang dewasa yang berada sekitar mereka juga patutnya menasehati serta memberi arahan akan kesadaran hal-hal yang tidak patut dilakukan. Patutnya mereka-mereka yang melakukan hal seks bebas dan pelecehan tersebut dapat diberikan sanksi agar mereka sedikit jera akan keputusan yang salah tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H