"Wisatawan Lokal dan asing Puas dengan Peningkatan Pelayanan dan Fasilitas di Makam Sunan Bonang"

Tuban, 14 Juni 2024 -- MI At-Tauhid Surabaya kembali melaksanakan kegiatan rutinan ziarah Wali 8 sebagai agenda tahunan sekolah. Tahun ini, makam Sunan Bonang di Tuban, Jawa Timur, kembali menjadi destinasi utama yang dipilih.

Rina Astuti, guru MI At-Tauhid Surabaya, menjelaskan bahwa tradisi ini bertujuan mengenalkan sejarah perjuangan Walisongo sekaligus menanamkan nilai-nilai spiritual kepada para peserta didik. "MI At-Tauhid selalu menjadwalkan ziarah Wali 8 setiap tahun untuk memberikan edukasi dan pengalaman religius kepada siswa," ungkapnya.

Tahun lalu, MI At-Tauhid sempat mengunjungi makam Sunan Bonang, dan para peserta merasa puas dengan pelayanan serta fasilitas yang semakin berkembang. "Pelayanan di lokasi ziarah sangat baik. Fasilitas parkir yang memadai, area istirahat, dan kebersihan lingkungan yang terjaga membuat peziarah merasa nyaman," tambah Rina.

Selain itu, makam Sunan Bonang juga menarik perhatian peziarah dari mancanegara. Tahun ini, Fahhad Khan dari India bersama rombongannya turut melakukan ziarah Wali Songo. Fahad Khan, salah satu anggota rombongan, mengungkapkan kebahagiaannya dapat berkunjung ke Indonesia. "Kami merasa sangat senang berziarah di sini. Orang Indonesia sangat ramah dan menyambut kami dengan penuh kehangatan," ujarnya. Menurut Fahad Khan, keramahan masyarakat Indonesia menambah kenyamanan dan kesan mendalam selama perjalanan spiritual mereka.

Selain memperkuat aspek spiritual, kegiatan ziarah ini juga menjadi sarana edukasi sejarah Islam, khususnya tentang peran Walisongo dalam menyebarkan agama Islam di Indonesia. MI At-Tauhid berharap tradisi ziarah ini dapat terus dilaksanakan dan memberikan manfaat berkelanjutan bagi seluruh peserta didik.

Makam Sunan Bonang sendiri dikenal memiliki nilai sejarah tinggi dan selalu menjadi tujuan ziarah umat Muslim dari berbagai daerah dan negara, menjadikannya momen yang dinantikan setiap tahunnya.

Foto wawancara