Mohon tunggu...
Elizza Yuliantari
Elizza Yuliantari Mohon Tunggu... Lainnya - Perempuan

Dalam perpisahan senja lebih bijaksana Ia pergi dengan keindahan sedang kita berpisah tapi masih bersatu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hati yang Bersemi

27 Oktober 2024   13:14 Diperbarui: 27 Oktober 2024   13:29 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mendengar itu, hatiku terusik laksana hujan di musim kering. 

Jika bersamaku hanya tentang cerita masalalu yang diulang-ulang. 

Maka biarkan luka ini hanya milikku saja

Esok kan kau temui yang berbeda

Seperti aku

Aku tak kan lagi sama

Aku akan segera pergi

Aku akan pergi dengan senyuman

Seperti bunga bungur yang mekar pagi ini

Ia merah muda, merekah dan merona

Sungguh semua orang lupa, saat bermekaran sebenarnya tanda bahwa kayu di depan mata

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun