Mohon tunggu...
Bulan Ayudinda
Bulan Ayudinda Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Kiamooners.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ter(menung)gu

19 Januari 2012   10:44 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:41 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dari deras menjadi kering terdengar parau suara nadimu
Dari embun menjadi lembab nampak gusarmu
Permainan gejolak kata adalah isyarat
Yang mungkin kau mengerti atau sekedar kau baca saja

Syair tak mampu terdendangkan
Nada tak bebentuk ketukannya
Inilah aku tanpa bicara
Yang akan kau pahami atau tingghalkan saja tanpa menela'ahnya

Ter(menung)gu jiwaku hilang akal
Termenung menopang janji
Menunggu apakah kau kembali?

Ter(menung)gu hatiku berteriak lantang
Termenung merindukan
Menunggu kau yang membuka kelopak layu ku..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun