Mahasiswa KKN-T dari IPB University berkolaborasi dengan warga Desa Bangun Jaya untuk membuat peta desa. Kegiatan ini berlangsung selama 24 hari, dimulai dari 5 hingga 29 Juli 2024, dengan tujuan membantu perangkat desa dalam merencanakan pembangunan yang lebih tepat sasaran.
Desa Bangun Jaya hingga saat ini belum memiliki peta batas wilayah yang jelas, sehingga pembuatan peta ini sangat penting. Kepala Desa Bangun Jaya, Fahrudin, sangat mendukung program ini dengan harapan peta desa akan memudahkan perencanaan pembangunan yang lebih efektif.
Peta yang dibuat meliputi peta administrasi desa, peta sebaran sumur bor, peta bangunan penting, serta peta batas wilayah RT. Proses ini dipimpin oleh Tyas Nur Priyani, mahasiswa Geofisika dan Meteorologi Terapan, bersama Muhammad Bisma Permana dari Teknik Pertanian dan Biosistem.
Pembuatan peta administrasi melibatkan beberapa tahap, mulai dari penentuan batas wilayah, pengambilan data di lapangan (ground truthing), validasi titik batas wilayah, hingga finalisasi data.
Awalnya, mahasiswa dan perangkat desa menentukan batas wilayah setiap rukun keluarga (RK) menggunakan aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG). Setelah itu, penelusuran batas wilayah dilakukan bersama perwakilan RK untuk memastikan batas wilayah secara langsung. Data yang terkumpul digunakan untuk memvalidasi dan memperbaiki batas wilayah yang telah ditentukan sebelumnya.
Proses terakhir adalah finalisasi data, berupa penambahan tata letak peta dan pengunduhan dalam format .pdf atau .png sesuai kebutuhan. Untuk peta sumur bor dan bangunan penting, prosedurnya hampir sama dengan pembuatan peta administrasi, namun pada tahap ground truthing, data yang dikumpulkan mencakup dokumentasi dan deskripsi titik terkait.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN-T yang melibatkan delapan mahasiswa IPB University selama 40 hari, mulai dari 25 Juni hingga 2 Agustus 2024, di Desa Bangun Jaya, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji. Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan ini dapat diakses melalui Instagram @meisa.mesuji.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H