Mohon tunggu...
Made Dwinda Gyarini Sugiarta
Made Dwinda Gyarini Sugiarta Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

HALO

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hukum Karma Phala Pada Panca Sradha Bagi Keberlangsungan Hidup Manusia

12 Mei 2024   00:17 Diperbarui: 12 Mei 2024   00:20 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PENDAHULUAN :

Agama Hindu merupakan sebuah kepercayaan yang banyak di minati, di percaya atau lebih dominan yaitu pada wilayah Asia Selatan yang dimana lebih tepatnya bertepatan dengan negara India dan juga negara Nepal. 

Agama Hindu sendiri merupakan agama tertua di dunia yang tentu saja hingga saat ini masih tetap berjalan, masih bertahan dan juga sudah di akui oleh negara Indonesia. Seperti yang kita ketahui bahwasannya ada berbagai macam -- macam agama yang sudah di percayai di Indonesia salah satunya yaitu Agama Hindu. Agama hindu sendiri memiliki kepercayaan atau ajaran -- ajaran yang tak jauh berbeda dengan agama -- agama yang lainnya. 

Tentu saja mungkin di dalam penyebutannya atau namanya dan juga cara melakukan persembahannya yang masing -- masing dari berbagai agama tersebut pastinya berbeda, namun tetap kita ketahui bahwasannya tujuan dan maksud utama dari semua itu memiliki artian dan makna yang sama. Sanatana-dharma merupakan sebutan yang biasanya di gunakan oleh umat Hindu untuk penyebutan nama agamanya mereka sendiri yang tentu saja memiliki arti darma abadi atau jalan yang abadi. Seperti yang kita ketahui pula bahwa agama Hindu sendiri merupakan sebuah peleburan pengajaran dari negara India. 

Agama Hindu sendiri sangat banyak memiliki sebuah pengajaran yang dimana pengajaran ini tentu berfokus pada umatnya dan juga mengajarkan tentang bagaimana atau apa yang harus di lakukan agar terhindar dari yang namanya karma. Agama hindu sendiri mempercayai bahwasannya ada banyak sekali pengajaran -- pengajaran yang dapat membawa umatnya menuju moksa. Salah satu pengajaran yang mempelajari tentang karma yang akan di dapatkan oleh umatnya ketika melakukan kegiatan atau sesuatu yang baik ataupun buruk sekaligus disebut dengan Panca Sradha.

PEMBAHASAN :

Panca sradha yang berasal dari dua kata yaitu Panca dan juga Sradha, panca yang memiliki arti lima (5) dan juga sradha yang memiliki arti keyakinan atau kepercayaan, maka dari itu panca sradha adalah lima dasar keyakinan agama Hindu yang mengajarkan umatnya terkait dengan adanya brahman, atma, karma phala, dan juga moksa. 

Tentu saja ajaran dasar dari panca sradha ini sangat memiliki arti dan juga maksud yang sangat luar biasa, yang dimana panca sradha ini mengajarkan umatnya untuk lebih mempercayai ajaran tuhan dan juga mengajarkan umatnya bagaimana dan apa yang harus di lakukan dan jika melakukan hal yang salah atau buruk itu yang di dapatkan dari itu apa, maka dari itu panca sradha ini sangat memiliki tujuan yang penting agar umat hinduisme itu kedepannya mencapai jalan yang baik dan terhindar dari pengaruh ataupun ajaran -- ajaran yang tidak baik. Agama hindu mengajarkan pula makna kehidupan yang akan sangat berpengaruh bagi jalan hidup kita, karena jika kita tahu apa yang harus di lakukan dan apa saja yang akan kita dapat nantinya tentu saja akan sangat berpengaruh bagi diri kita sendiri. 

Ajaran itu disebut dengan Jagadhita Ya Ca Iti Dharma yang memiliki makna bahwa setiap umat hinduiems tersebut tentu saja harus menciptakan atau mencapai kebahagaiaan di dunia ataupun di akhirat (alam suarga). 

Di dalam panca sradha ini terdapat lima bagian diantaranya yaitu, keyakinan terhadap brahman atau keyakinan dengan adanya tuhan, keyakinan terhadap atman, panca sradha ini mengeajarkan umatnya bahwasannya kita harus mempercayai dengan adanya roh atau jiwa suci, lalu ada keyakinan terhadap karma phala yang dimana ini mengajarkan kita bahwasannya apapun yang kita lakukan maupun baik atau buruk sekaligus tentu saja ada konsekuensinya, lalu ada keyakinan terhadap samsara atau adanya purnarbhawa (kelahiran kembali), dan yang terakhir ada keyakinan terhadap moksa.

Keyakinan terhadap adanya karmaphala, karmaphala berasal dari dua suku kata yang ddimana karma memili arti perilaku dan juga perbuatan, sedangkan phala memiliki arti hasil yang di perolehnya, jadi karma phala itu sendiri memiliki arti sebuah hasil yang di dapatkan oleh manusia itu sendiri merupakan hasil dari apa yang telah mereka lakukan sendiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun