Jelang Penerapan KBK, Asklin Kabupaten Bogor Lakukan Mentoring

Waktu menunjukan pukul 12.30 WIB. Satu persatu terlihat para peserta memasuki ruang aula Rumah Sakit Ibu dan Anak Assalam yang berlokasi di Jalan Raya Bogor Kilo Meter 47. Kehadiran mereka bukan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan atau mau mengikuti seleksi penerimaan karyawan. Mereka adalah para Owner klinik, dokter penanggung jawab dan staf khusus yang diberi mandat oleh manajemen klinik untuk mengikuti Mentoring KBK (Kapitasi Berbasis Komitmen pelayanan) yang di selenggarakan pengurus ASKLIN (Asosiasi Klinik) Kabupaten Bogor.

Acara yang digagas oleh Pengurus Asklin ini cukup mendapat perhatian positif. Terbukti, dari total peserta yang hadir, jumlahnya melebihi angka yang ditargetkan panitia. Terdapat 84 peserta turut memadati ruang Aula Rumah Sakit.

DR. Ninik tengah memberikan sambutan

Menurut DR. Ninik selaku ketua pelaksana kegiatan mentoring, kegiatan ini bertujuan untuk penguatan DPP, DRG dan Klinik khususnya klinik member BPJS dalam menyongsong program KBK yang rencananya akan di terapkan di bulan Oktober 2017. Sehingga, seluruh Faskes Primer mau tidak mau harus siap menjalankan regulasi tersebut, tandasnya.

DR. Ninik tengah memberikan materi

Tidak hanya itu, DR Ninik yang juga menjabat Ketua Tim Kendali Mutu Kendali Biaya BPJS Kesehatan Kantor Cabang Cibinong dan Kepala Bagian Hubungan Antar Lembaga Asklin Kabupaten Bogor ini menjelaskan, mentoring KBK selain media penguatan, juga ajang berbagi dan sharing pengalaman. Harapannya, saat program KBK berjalan, seluruh Faskes Primer di Kabupaten Bogor bisa meraih hasil maksimal. "Kalau hasil KBK nya buruk, Klinik harus siap terima resiko", ujarnya.

dr. Elis tengah memberikan materi

Didaulat sebagai pengisi acara adalah dr. Elis Tiahesara, Sp. AK. Beliau adalah dokter yang kaya prestasi dan sangat kompeten dibidangnya. Selama acara berlangsung, dipastikan seluruh peserta dapat focus dengan materi yang ia bawakan. Dahaga keingintahuan yang di lontarkan peserta lewat sesi diskusi, di jawab dengan runut dan lugas.  Diakhir diskusi, beliau berpesan agar para peserta dapat mengimplementasikan materi dengan penuh kesungguhan. Niatnya harus baik serta dilakukan dengan cara cara yang benar, pungkasnya.

Perwakilan Peserta saat sesi tanya jawab

Dari kiri ke kanan : dr.H.Ibnu Mas'ud, Sp.OG (direktur RSIA-ASSALAM), dr. Elis & DR. Ninik

Turut hadir dalam acara tersebut dr. H. Ibnu Mas'ud, Sp.OG selaku direktur RSIA-Assalam dan jajaran pengurus Asklin terdiri dari Miftahudin. R Sekretaris Asklin, ibu Marlina bidang SDM, dr. Efi anggota bidang Sumber Daya Manusia, drg. Dentisari Bendahara Asklin, Ibu Vera mewakili Owner Klinik Salsabil dan wakil bendahara Asklin, serta Bapak Yuyu Rahayu bagian Pengendalian Mutu.

Dalam kesempatan terpisah, Ketua Asklin Kabupaten Bogor, dr. Kornadi, Sp, JP FIHA berharap dengan kegiatan Mentoring KBK yang diselenggarakan hari ini, mampu mengantarkan semua Faskes Primer yang tergabung dalam Asklin Kabupaten Bogor bisa mencapai level prestasi. Minimal bertahan di level aman. Kita kuat bersama dan bersilaturahim daripada jaya sendirian, tukasnya.

Sesi foto usai kegiatan