Oleh Ni Luh Ari Wahyuni dan Made Doni Permana Putra
Prodi Akuntansi FEB Universitas Mahasaraswati DenpasarÂ
Kata Investasi bukanlah hal yang asing untuk didengar lagi. Namun jika mendengar kata investasi fikiran selalu tertuju pada orang yang sudah bekerja, sukses, dan berpenghasilan tinggi. Banyak orang yang berkata mulailah berinvestasi di usia muda. Pada kenyataannya anak muda masa kini masih belum melek dengan investasi, karena beberapa diantara mereka masih berat untuk meninggalkan kebiasaannya untuk menyenangkan diri sendiri. Padahal investasi sangat penting untuk dilakukan, terutama bagi jangka panjang. Dengan teknologi yang sudah sangat canggih investasi sudah sangat mudah bisa dilakukan. Maka dari itu kita sebagai kaum milenial harus menjadi generasi yang melek akan digital dan terbuka akan gaya hidup baru yang menggunakan smartphone atau komputer untuk membantu kita memenuhi kebutuhan.
Sebelum melakukan investasi kaum milenial harus memperhatikan beberapa hal agar dapat menghindari investasi bodong yaitu :
- Mencari informasi tentang investasi
- Hal yang pertama yang perlu dilakukan calon investor agar terhindar dari investasi bodong adalah mencari informasi dan belajar mengenai  investasi. Di zaman yang sudah canggih calon investor bisa belajar melalui buku, youtube maupun mengikuti seminar. Dalam melakukan investasi kita tidak bisa hanya sekedar ikut-ikutan teman, kita juga perlu memiliki tujuan investasi yang jelas dan modal yang bisa disiapkan untuk investasi
- Jangan tergiur dengan high return
- Return merupakan imbal hasil yang dihasilkan dari investasi. Dalam berinvestasi mendapatkan high return memang hal yang diinginkan oleh investor, namun kaum milenial perlu berhati-hati karena seakin besar keuntungan yang didapat maka resiko investasi juga tinggi. Selain itu para calon investor juga harus memperhatikan keuntungan yang ditawarkan dengan perhitungan matematika secara sederhana apakah keuntungan yang ditawarkan masuk akal atau tidak untuk menghindari investasi bodong.
- Memeriksa perijinan perusahaan investasi
- Perijinan perusahaan investasi sangat penting untuk diperhatikan sebelum melakukan investasi. Karena apabila lembaga investasi telah memiliki perijinan maka sebagai investor kita memiliki kelebihan yaitu akan mendapat perlindungan konsumen lewat Otoritas Jasa Keuangan. Nantinya OJK akan mengawasi pelaku usaha jasa keuangan di sector pasar modal. Â Calon investor harus waspada bila perusahaan atau lembaga tersebut hanya memiliki SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan) untuk menjalankan produk investasinya, karena SIUP bukan izin untuk melakukan penghimpunan dana dan pengelolaan investasi.
Lalu bagaimana cara mudah mulai melakukan investasi bagi anak muda, sedangakan penghasilan yang didapatkan masih setara dengan UMR ? Jangan khawatir, dalam mulai melakukan investasi kita harus berani mencoba dan konsisten. Apalagi sekarang sudah sangat banyak aplikasi investasi yang sudah sangat aman yang diawasi oleh OJK dan bisa memulai investasi dengan uang Rp. 100.000 saja. Beberapa referensi aplikasi investasi yang cocok digunakan untuk kaum milenial adalah sebagai berikut :
- Aplikasi Ajaib
- Ajaib merupakan salah satu aplikasi investasi saham dan reksa dana dalam satu aplikasi dengan menggunakan aplikasi ajaib kaum milenial bisa melakukan investasi hanya dalam 5 menit saja tanpa bertemu dengan agen dan tanpa proses verivikasi yang panjang. Ada beberapa hal yang menguntungkan yang ditawarkan oleh aplikasi Ajaib yang kita dapatkan sebagai pengguna :
- Ajaib Alert adalah yang mengirimkan notifikasi pergerkan saham secara real-time sehingga pihak pengguna dapat mengetahui kapan saat terbaik unttuk buy maupun cut loss saham pilihanmu.
- Competitive Ranking digunakan untuk mengetahui kekuatan fundamental perusahaan dibandingkan kompetitornya pada industry yang sama
- News Highlight adalah fitur yang secara aktif mencari dan merangkum berita mengenai saham yang menjadi sorotan media dan memebrikan notifikasi berita mengenai aksi korporasi yang relevan.
- Aplikasi Bibit
- Aplikasi Bibit adalah aplikasi investasi reksadana otomatis yang sangat cocok untuk kaum milenial yang baru mulai investasi. Aplikasi Bibit akan membantu pihak pengguna untuk menyeleksi reksadana yang terbaik sesuai dengan profil pengguna sehingga bisa menyesuaikan investasi kamu berdasarkan umur, penghasilan, level resiko dan target tujuan hidup pengguna. Aplikasi Bibit menawarkan cara kerja investasi yang mudah yaitu :
- Auto Risk Profiling adalah mempelajari profil resiko pengguna dengan alogorithm tanpa bias
- Auto Financial Plan adalah memberikan rekomendasi portofolio reksa dana terbaik berdasarkan jawaban risk profile pengguna
- Auto Rebalancing adalah fitur yang secra otomatis mempertahankan alokasi optimal pengguna
- Aplikasi Ternak Uang
- Aplikasi Ternak Uang adalah sebuah media belajar investasi bagi pemula yang mengajarkan dari 0 sampai bisa. Aplikasi Ternak Uang dibangun karena ingin membantu kaum milenial untuk memudahkan mencari literasi finansial untuk mendukung Indonesia menjadi Negara perekonomian tterbesar ke 4 di tahuan 2045 .
- Keuntungan yang didapatkan dari menggunakan Aplikasi Ternak Uang adalah :
- Belajar secara Komperenship
- Watchlist Analisa Saham
- Komunitas yang aktif
- Selalu Up To Date dengan Market
Keuntungan yang didaptkan kaum milenial jika melakukan investasi sejak dini yaitu :
- Menciptakan Sumber Penghasilan Baru
- Investasi adalah salah satu cara membuat uang yang kita miliki bekerja untuk kita. Dengan berinvestasi kita dapat menciptakan sumber penghasilan yang baru dari keuntungan yang kita dapatkan dari berinvestasi.
- Mewujudkan minpi jangka panjang lebih awal
- Investasi merupakan salah satu cara mewujudakn mimpi jangka panjang lebih awal, semakin banyak uang yang diinvestasikan maka semakin banyak juga kemungkinan keuntungan yang didapatkan. Impian bisa di wujudkan dengan merencanakan tujuan investasi baik untuk jangka panjang atau masa sekarang, karena beda tujuan investasi maka akan berbeda juga instrument investasinya. Maka perlu direncanakan secara matang tujuan investasi dan instrumen yang akan dipilih.
- Disiplin dalam mengelola keuangan
- Melakukan investasi memang perlu kedisiplinan dan konsisten dalam melakukannya. Dengan melakukan investasi para kaum milenial juga akan desiplin dalam mengelola keuangan pribadinya, sehingga nantinya para kaum milenial akan belajar menyeleksi pengeluaran mana yang prioritas, mana yang tidak perlu. Dengan demikian,kaum milenial akan belajar tentang bagaimana membelanjakan uang serta mengalokasikannya dengan baik sesuai dengan kebutuhan yang lebih penting.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H