Mohon tunggu...
Rizky Tri Kurniawan
Rizky Tri Kurniawan Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Siswa SMK N 7 Semarang jurusan Sistem Informasi Jaringan dan Aplikasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dampak Desain UI/UX terhadap Keterlibatan Pengguna

4 November 2024   09:45 Diperbarui: 4 November 2024   09:46 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Di dunia digital saat ini, desain antarmuka pengguna (UI) dan pengalaman pengguna (UX) telah menjadi elemen penting dalam pengembangan produk teknologi seperti situs web, perangkat lunak, dan aplikasi seluler. UI mengacu pada tata letak visual yang mendorong pengguna untuk berinteraksi dengan sistem, sedangkan UX mencakup keseluruhan pengalaman yang dimiliki pengguna saat menggunakan suatu produk. Keduanya memainkan peran penting dalam menarik dan mempertahankan pengguna. Artikel ini menjelaskan bagaimana desain UI/UX memengaruhi interaksi pengguna, mengapa hal ini penting, dan bagaimana aspek ini memengaruhi pengalaman dan perilaku pengguna.

Keterlibatan pengguna mengacu pada sejauh mana pengguna menggunakan, berinteraksi, dan menghabiskan waktu dengan produk digital. Pengalaman yang menyenangkan dan antarmuka yang intuitif dapat meningkatkan keterlibatan, namun desain yang buruk dapat menyebabkan kebingungan, frustrasi, dan  pada akhirnya menyebabkan pengguna meninggalkan produk Anda. Desain UI/UX yang baik menciptakan jalur interaksi yang efisien dan intuitif, memungkinkan pengguna  menyelesaikan tugas dengan mudah dan nyaman.

Informasi menunjukkan bahwa 88% pengguna yang memiliki pengalaman buruk cenderung tidak  kembali ke  situs web, dan  75% penilaian mereka tentang keandalan situs web bergantung pada tampilan estetikanya. Hal ini menekankan pentingnya menyediakan desain yang berfokus pada kenyamanan dan kepuasan pengguna. Keterlibatan yang tinggi dapat meningkatkan kredibilitas, loyalitas pengguna, dan bahkan promosi produk dari mulut ke mulut.

Antarmuka pengguna (UI) adalah jembatan antara pengguna dan teknologi. Elemen visual seperti tata letak, warna, tipografi, ikon, dan interaksi animasi semuanya memainkan peran penting dalam menentukan bagaimana pengguna berinteraksi dengan produk Anda. Antarmuka yang bersih dan sederhana membantu mengurangi kebingungan pengguna, menyederhanakan navigasi, dan meningkatkan kepuasan pengguna.

Untuk membuat desain UI yang baik dan benar, Anda perlu memperhatikan beberapa hal: visual yang menarik, konsistensi desain, tipografi, dan keterbacaan.

Desain visual yang menarik meninggalkan kesan pertama yang kuat. Pengguna tertarik dengan antarmuka yang indah. Penggunaan warna, gambar, dan ikon yang tepat tidak hanya enak dipandang, namun juga menarik perhatian pengguna ke elemen penting produk Anda.

Konsistensi dalam elemen visual dan tata letak sangatlah penting. Ini membantu pengguna  memahami pola interaksi dengan cepat. Konsistensi meningkatkan efisiensi dan mengurangi waktu yang diperlukan untuk mempelajari cara menggunakan suatu produk, sehingga  pengguna merasa nyaman menggunakannya kembali.

Memilih font dan tata letak yang tepat memastikan keterbacaan dan meningkatkan pengalaman pengguna. Font yang tidak terbaca atau terlalu kecil mengurangi keterlibatan pengguna karena mereka harus bekerja lebih keras untuk memahami informasi.

Pengalaman pengguna (UX) adalah apa yang dirasakan pengguna saat berinteraksi dengan suatu produk. UX yang baik dan benar dapat meningkatkan kepuasan pengguna dan membuat pengguna lebih terlibat dengan produk Anda. Untuk membuat UX yang responsif dan populer, Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal: navigasi  intuitif, daya tanggap dan kecepatan, personalisasi pengguna,  keamanan dan kepercayaan.

Struktur navigasi yang logis dan mudah digunakan adalah kunci untuk meningkatkan keterlibatan. Pengguna harus dapat menemukan informasi yang mereka cari dengan cepat dan mudah. Jika navigasinya membingungkan atau terlalu rumit, pengguna akan cepat kehilangan minat.

Waktu respons yang lambat atau pengalaman yang tidak responsif berdampak pada keterlibatan pengguna. Saya membaca sebuah sumber yang mengatakan bahwa 57% pengguna akan meninggalkan situs web jika waktu pemuatan lebih dari 3 detik. Oleh karena itu, penting untuk memastikan antarmuka responsif dan berjalan lancar di perangkat yang berbeda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun