Mohon tunggu...
Azka Azalia Zahra
Azka Azalia Zahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

my hobby is listening to music

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan Nasional

6 November 2024   13:07 Diperbarui: 6 November 2024   13:12 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

All aspects of development must adhere to the noble values of Pancasila. Pancasila as the basis of the state and the nation's way of life, is a guideline in building a just and prosperous country. 

Development in Indonesia aims to achieve a better life for all people and future generations. This development must be sustainable and cover all aspects of life, from social, economic, to environmental. Pancasila is the foundation for sustainable and inclusive development.

Keywords : Pancasila, National Development.

Pendahuluan

Latar belakang penulisan artikel ini adalah untuk memenuhi syarat mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) Mata Kuliah Pendidikan Pancasila yang dibimbing oleh Ibu Yulianti, S.Kep., M.Kep., MM. di Universitas Esa Unggul.

 Artikel ini berjudul "Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Nasional" dan menjelaskan peran sentral Pancasila sebagai dasar filosofis dan ideologi negara dalam pembangunan nasional Indonesia, serta menggarisbawahi pentingnya mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila dalam menghadapi tantangan globalisasi.

Pembahasan

Pancasila memiliki peran yang sangat penting dalam seluruh aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai luhur yang terkandung didalamnya menjadi landasan filosofis bagi pembangunan nasional. Dalam konteks pembangunan, Pancasila tidak hanya sekadar simbol, melainkan merupakan paradigma yang memandu arah dan tujuan pembangunan. 

Nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial yang terkandung di dalamnya bukan hanya sekadar cita-cita, melainkan juga menjadi kompas moral dalam pembangunan bangsa. 

Sebagai paradigma pembangunan, Pancasila memberikan arah yang jelas bahwa pembangunan Indonesia harus berpusat pada manusia, menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, serta mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Dalam konteks global yang semakin kompleks, Pancasila tetap relevan sebagai ideologi yang mampu menjawab tantangan zaman dan menjadi pembeda bagi bangsa Indonesia.

Pancasila adalah hakikat Indonesia sebagai sebuah bangsa. Pancasila berfungsi sebagai landasan negara, ideologi, dan filsafat, serta merupakan perwujudan prinsip dasar negara Indonesia merdeka. Para pendiri Indonesia percaya bahwa Pancasila tidak hanya dapat membebaskan masyarakat dari kemiskinan, kelaparan, kesenjangan sosial, dan korupsi, tetapi juga menjadi landasan kerjasama dengan negara lain secara keseluruhan (Lestari Agussalim, Muhammad Karim, AsepSaefuddin. 2014). Hukum di Indonesia adalah hukum Pancasila. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun