Mohon tunggu...
I KadekSomariana
I KadekSomariana Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Universitas Warmadewa

Memiliki ketertarikan untuk mempelajari lingkungan hidup dan sekitarnya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemanfaatan Lahan Kering di Bali

3 Mei 2023   21:00 Diperbarui: 3 Mei 2023   21:00 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, penting untuk mempertimbangkan dampak dari pemanfaatan lahan kering ini pada lingkungan dan masyarakat sekitar. Pemanfaatan lahan kering yang tidak tepat dapat merusak lingkungan, mempengaruhi ketersediaan air, dan membahayakan kesehatan manusia dan hewan. Oleh karena itu, pemerintah dan masyarakat Bali harus bekerja sama untuk memanfaatkan lahan kering secara berkelanjutan dan meminimalkan dampak negatif pada lingkungan dan masyarakat sekitar.

Perlu juga dilakukan penelitian dan pengembangan teknologi yang tepat untuk memanfaatkan lahan kering dengan efektif. Misalnya, teknologi irigasi yang dapat menghemat air atau teknologi pertanian yang lebih ramah lingkungan. Selain faktor lingkungan, pemanfaatan lahan kering di Bali juga harus mempertimbangkan faktor sosial dan ekonomi. Pemanfaatan lahan kering yang berhasil harus dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat dan memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan bagi mereka.

Pemerintah Bali harus bekerja sama dengan masyarakat, akademisi, dan organisasi masyarakat sipil untuk mengembangkan kebijakan dan program yang tepat untuk memanfaatkan lahan kering secara berkelanjutan. Selain itu, penting juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan dan memanfaatkan sumber daya alam secara berkelanjutan. Dengan demikian, pemanfaatan lahan kering di Bali dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat setempat.

Penting juga untuk memperhatikan aspek budaya dalam memanfaatkan lahan kering di Bali. Bali memiliki kebudayaan yang kaya dan unik, sehingga perlu mempertahankan dan memperkuat identitas budaya tersebut dalam memanfaatkan lahan kering. Hal ini dapat dilakukan dengan memanfaatkan teknik pertanian tradisional atau mempromosikan produk lokal yang dihasilkan dari lahan kering, seperti kerajinan tangan dan makanan khas.

Pemanfaatan lahan kering di Bali juga harus memperhatikan perubahan iklim yang semakin signifikan. Perubahan iklim dapat mempengaruhi kondisi lahan kering, sehingga perlu mempertimbangkan teknologi dan strategi yang tepat dalam memanfaatkan lahan kering di masa depan. 

Dalam rangka mencapai pemanfaatan lahan kering yang berkelanjutan di Bali, perlu adanya sinergi antara pemerintah, masyarakat, akademisi, dan sektor swasta. Dengan kerjasama dan koordinasi yang baik, pemanfaatan lahan kering di Bali dapat memberikan manfaat ekonomi, sosial, dan lingkungan yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat dan generasi mendatang.

Pengoptimalan pemanfaatan lahan kering di Bali dengan berlandasan pertanian berkelanjutan dapat dilakukan melalui beberapa langkah: Pertama-tama, perlu dilakukan kajian potensi lahan kering yang ada di Bali, seperti jenis tanah, ketersediaan air, topografi, dan faktor lainnya yang mempengaruhi produktivitas lahan. Setelah mengetahui potensi lahan kering, langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi jenis tanaman yang cocok untuk ditanam di lahan tersebut. Pilihlah tanaman yang tahan terhadap kondisi lingkungan yang kering dan minim air. 

Dalam pengelolaan lahan kering, perlu diterapkan teknik pertanian berkelanjutan seperti penggunaan pupuk organik, pengelolaan air secara efisien, dan pengendalian hama dan penyakit secara alami. Untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan kering, diperlukan penggunaan teknologi modern seperti sistem irigasi tetes, teknologi hidroponik, dan penggunaan pestisida nabati. 

Pelatihan dan pendampingan juga perlu dilakukan untuk membantu petani dalam menerapkan teknik pertanian berkelanjutan dan teknologi modern yang digunakan. Dengan mengoptimalkan pemanfaatan lahan kering di Bali dengan berlandasan pertanian berkelanjutan, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas lahan kering dan meningkatkan kesejahteraan petani serta mengurangi tekanan terhadap lahan pertanian yang masih subur di Bali.

Penulis:

I Kadek Somariana

Fakultas Pertanian

Universitas Warmadewa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun