Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) menjadi wadah bagi para mahasiswa menyalurkan berbagai macam kegiatan positif pada masyarakat. PMM sendiri bertujuan untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Salah satunya yang dilakukan oleh kelompok 51 gelombang 13. Dengan beranggotakan Iffatun Ulyana Putri, Fina Eka Rahmawati, Tyara Kusuma Wardhani Wahyudi, Regita Pramesty Cahya Wardana dan Rossa Ariesta yang berasal dari prodi Farmasi.
Kegiatan PMM ini dinaungi oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (DPPM) Universitas Muhammadiyah Malang  dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kelompok ini adalah Bapak Ganjar Adhywirawan Sutarjo, M.P. Salah satu program kerja yang dilaksanakan adalah penyuluhan mengenai Makanan 4 Sehat 5 Sempurna dan Demo Pembuatan Jasuke pada Siswa-siswi Kelas 1 dan 2 SDN Karangbesuki 3.
Menanamkan slogan 4 sehat 5 sempurna sejak usia dini sangat baik untuk memberikan kesadaran akan pentingnya makan makanan sehat karena makanan baik merupakan makanan yang mengandung 4 sehat 5 sempurna. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman akan pentingnya mengkonsumsi 4 sehat 5 sempurna kepada anak sekolah terkhususnya siswa-siswi SDN Karangbesuki 3, sehingga mereka dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.Â
Nah, Makanan 4 sehat 5 sempurna ini merupakan acuan dasar atau pedoman makanan sehat yang dianjurkan untuk dikonsumsi dan diikuti oleh setiap masyarakat Indonesia untuk melengkapi syarat makanan sehat yang dibutuhkan oleh tubuh. Adapun 4 sehat 5 sempurna terdiri dari makanan pokok, lauk pauk, sayur-mayur, buah-buahan dan susu.
1. Makanan pokok, Â adalah makanan yang mengandung karbohidrat. Makanan yang mengandung karbohidrat memiliki peran dan manfaat bagi tubuh, yaitu sebagai energi utama. Contoh dari makanan pokok yaitu nasi, ubi, kentang, singkong, dan lain-lain.
2. Lauk-pauk, adalah makanan utama pendamping makanan pokok yang berfungsi sebagai sumber zat pembangun bagi tubuh. Selain itu lauk pauk juga memiliki banyak bentuk nutrisi dan protein yang baik , seperti daging, ikan, tahu, tempe, dan telur.
3. Sayur-mayur, adalah makanan yang sehat dan bergizi, sayuran merupakan sumber terbaik dari mineral dan vitamin serta serat untuk tubuh. jika mengkonsumsi banyak sayur juga akan melindungi tubuh dari berbagai penyakit
4. Buah-buahan, merupakan makanan yang mengandung serat, vitamin dan mineral esensial yang baik bagi tubuh seperti memperlancar buang air besar dan menurunkan kadar kolesterol di dalam tubuh.
5. Susu, sumber dari kalsium, protein, fosfor dan mineral penting lainnya. Banyak manfaat yang di dapat dari minum susu. Contohnya susu dapat mencegah osteoporosis dan patah tulang. Selain itu, susu juga dapat mempertahankan berat badan yang ideal dan sehat.
Kegiatan awal adalah perkenalan dan pemaparan materi melalui media power point dan juga video edukasi, lalu dilanjutkan dengan ice breaking kemudian dilakukan tanya jawab dan posttest kepada siswa-siswi untuk mengetahui pemahaman mereka akan makanan 4 sehat 5 sempurna melalui pemaparan materi dan video edukasi yang telah di tampilkan.Â
Kegiatan diakhiri dengan pembagian salah-satu makanan yang termasuk 4 sehat 5 sempurna yaitu jasuke. Semua peserta sangat antusias mengikuti kegiatan sampai dengan kegiatan selesai.
Dikatakan 4 sehat 5 sempurna karena sebenarnya 4 faktor utama (makanan pokok, lauk pauk, sayur mayur dan buah) sudah cukup untuk menjadi syarat makanan sehat bagi tubuh kita, namun dengan adanya tambahan susu yang dianjurkan dikonsumsi, dipercaya akan menyempurnakan asupan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk selalu menjadi sehat.Â
Menu makanan 4 sehat 5 sempurna memiliki bermacam kandungan gizi seimbang yang pastinya sangat bermanfaat untuk kerja organ dan kesehatan tubuh secara menyeluruh. Adapun manfaatnya antara lain:
1. Menjaga berat badan tetap ideal, sehingga anak terhindar dari risiko obesitas dini.
2. Mendukung pertumbuhan anak, termasuk menunjang pertumbuhan tulang dan gigi serta membuat anak tetap aktif.
3. Menunjang perkembangan otak, misalnya melalui gizi yang terkandung dalam ikan.
4. Mencegah anak mengalami gizi buruk yang berujung pada pertumbuhan kerdil alias stunting.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H