Mohon tunggu...
1ID10_Chandra eraliana
1ID10_Chandra eraliana Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hallo!! nama saya CHANDRA ERALIANA, saya mahasiswa di UNIVERSITAS GUNADARMA fakultas teknik industri jurusan teknik industri.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Media Sosial terhadap Perilaku Anak-anak

13 Januari 2024   18:23 Diperbarui: 13 Januari 2024   18:34 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di zaman modern ini perkembangan teknologi informasi media sosial membawa perubahan dalam masyarakat. Adanya media sosial menjadikan pola perilaku masyarakat mengalami perubahan baik budaya, etika, norma dan adab. Perubahan-perubahan tersebut diantaranya perubahan dalam hubungan sosial (social relationships) dan perubahan terhadap keseimbangan (equilibrium). Hubungan sosial dan segala bentuk perubahan-perubahan dalam masyarakat, dapat mempengaruhi sistem sosialnya termasuk di dalamnya mengandung nilai-nilai, sikap dan pola perilaku diantara kelompok-kelompok dalam masyarakat.

definisi media sosial adalah sebuah media on line, dimana para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi dan menciptakan media meliputi blog, jejaring sosial (Facebook, Youtube, Myspace dan Twitter), forum dalam dunia maya.

Media Sosial dan Perubahan Perilaku Anak-Anak 

Penggunaan media sosial juga membawa dampak perubahan perilaku masyarakat. Sebagai contoh, kita sudah jarang berkomunikasi dengan lingkungan sekitar, lebih baik membuka aplikasi maps daripada menanyakan ke orang sekitar. atau contoh lain berkumpul dengan teman-teman tapi lebih banyak bermain ponsel daripada membuka topik obrolan.

Dan yang paling memprihatinkan dizaman serba modern ini adalah dampak media sosial terhadap perilaku anak-anak dibawah umur maupun yang masih remaja, mereka menjadi apatis dan cuek terhadap lingkungan sekitarnya. Media sosial menjadikan anak-anak semakin malas belajar dan susah diatur, karena hampir semua waktunya dihabiskan untuk bermain media sosial, baik di sekolah, di luar sekolah ataupun di rumah. Anak-anak lebih memilih media sosial untuk mencurahkan unek-uneknya dari pada keorang tuanya, termasuk hal-hal yang sifatnya pribadi sehingga semua orang tahu, padahal mestinya orang tidak perlu tahu. Anak-anak belum sadar bahwa apa yang disampaikan sudah menjadi konsumsi publik. apalagi pemberitaan yang sedang viral-viral, seperti berjoget yang tidak sepantasnya, bernyayi yang tidak sesuai dengan umurnya, dll tidak menutup kemungkinan anak-anak bisa menirunya. Dengan sibuknya anak-anak di media sosial menjadikan mereka tidak dekat dengan keluargana dan menjadi anti sosial di lingkungannya. 

Beberapa pengaruh buruk media sosial bagi anak di bawah umur adalah dapat terjadinya perundungan di dunia maya atau cyber bullying akibat menirukan aktor dalam film-film yang tidak sesuai dengan umurnya. Perundungan ini bisa saja dilakukan anak-anak dengan berkomentar buruk yang terkesan menghina atau menjatuhkan orang lain, atau bahkan anak-anak bisa juga menjadi korban cyber bullying. Jika terus mendapat perundungan, tentu akan berdampak buruk pada Kesehatan fisik dan mentalnya sehingga memunculkan gangguan kecemasan dan depresi pada anak.

Selain itu, apabila tidak di awasi oleh orang tua bisa saja kemudahan akses di media sosial anak-anak secara tidak sengaja mendapati  hal-hal yang berbau pornografi atau tontonan yang tidak sesuai dengan umurnya. Anak-anak juga bisa menjadi korban pelecehan secara verbal. Kecanduan bermedia sosial juga bisa menyebabkan anak menjadi malas belajar dan proses sosialisasinya menjadi terhambat, karena anak akan lebih senang bermain ponsel ketimbang bermain langsung dengan teman sebayanya.

Walaupun memiliki pengaruh buruk, media sosial juga memiliki pengaruh positif jika digunakan dengan bijak. Pengaruh positif dari media sosial bagi anak di bawah umur adalah kemudahan dalam mencari informasi untuk proses pembelajaran. Dengan media sosial, anak menjadi mudah berkomunikasi dengan saudara atau teman yang tinggal berjauhan melalui telepon atau video call. Penggunaan media sosial juga mengajarkan anak bagaimana cara kerja teknologi dan memudahkan anak dalam mengekspresikan diri, namun harus dalam pengawasan orang tua.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-semarang/baca-artikel/14366/Pengaruh-Positif-dan-Negatif-Media-Sosial-Terhadap-Masyarakat.html

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun