Semasa bocah hingga remaja, saya diberkati Tuhan berupa karunia rakus membaca. Tiap-tiap menemukan kata yang baru dengan definisi yang masih asing pasti saya catat, lalu setiba di rumah segera saya cari artinya di kamus. Bukan hanya itu, saya biasakan diri mencoba menulis kalimat dengan menggunakan kosakata baru itu.
Maka jadilah saya manusia yang tidak pernah membiarkan sebuah kata yang tidak saya tahu maknanya berlalu begitu saja. Orang lain mungkin akan melangkahi kata yang tidak ia ketahui definisinya ketika membaca, langsung melompat ke kata berikutnya, dan satu kata ia biarkan terlewat begitu saja. Saya, tidak. Tidur saya tidak akan lelap karena rasa penasaran.
Itulah tutorial menambah kosakata yang dapat saya suguhkan kepada teman-teman. Ringkas dan padat. Hanya dua langkah. Jika teman-teman menyisihkan sedikit nyali untuk mencoba dua langkah di atas, saya percaya akan ada perubahan dalam perkara perbendaharaan kata. Apalagi aplikasi TTS sudah bertebaran di ponsel cerdas.
Sampai jumpa apabila kita semua masih panjang umur. [kp]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H