Dengan demikian, SBY harus berlapang dada. Mesti memberikan kemerdekaan kepada AHY untuk berinisiatif dalam memimpin partai. Jangan sampai SBY mencitrakan anak sulungnya sebagai "politikus manja yang tidak bisa lepas dari pelukan ayahnya". [kp]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!