Kita berada di pelukan yang sama. Aku memeluk lututku, kamu memeluk bayangnya. Kamu akan tenang meninggalkanku, aku pasti senang menunggalkanmu.
Kita berdiam di rumah yang sama. Aku di masa entahmu, kamu di masa lalunya. Kamu berbahagia dengan melupakanku, aku berbahagia dengan mengingatmu.
Kita tegak di jalan yang sama. Aku memandangi punggungmu, kamu menangisi punggungnya. Kamu mengandalkannya, aku mengandaikanmu.
2015
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI