Mohon tunggu...
Blasius Mengkaka
Blasius Mengkaka Mohon Tunggu... Guru - Guru.

Alumnus Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) di Universitas Negeri Nusa Cendana Kupang Tahun 2008. (1). Pemenang Topik Pilihan Kolaborasi "Era Kolonial: Pengalaman Mahal untuk Indonesia yang Lebih Kuat", (2). A Winner of Class Miting Content Competition for Teachers Period July-September 2022. (3). The 3rd Winner of Expat. Roasters Giveaway 2024.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Makna Film Solo: A Star Wars Story

22 November 2024   10:05 Diperbarui: 23 November 2024   07:52 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Film Solo: A Star Wars Story disutradarai oleh Ron Howard dan dirilis pada 23 Mei 2018. Film ini adalah salah satu film paling mahal yang pernah dibuat manusia dengan menghabiskan dana USD 275 juta. 

Film ini menjadi film Star Wars pertama yang jadi box office dan meraup USD 393,2 juta. Film ini juga adalah peraih Academy Awards ke-91.

Kekuatan utamanya adalah karakter hiburan yang sangat kuat. Setelah menonton, para penonton terhibur, lalu mengundang banyak minat dan kunjungan  berikut.

Bertema Star Wars, tetapi menonjolkan kisah petualangan tokoh Solo di dunia kejahatan. Jadi alur ceritera film dipisahkan dengan tema: Star Wars. 

Sutradara inginkan agar para penonton diajak untuk fokus pada karakter Solo sebagai bintang utama film.

Dengan demikian makna  film ini dapat ditemukan apabila kita membuat perbandingan dengan karakter Alden Ehrenreich dalam peran film tahun 2016 lalu. Penonton harus membuat perbedaan dengan karakter yang diperankan Alden di film sebelumnya.

Dengan buat pemisahan antara alur ceritera dengan Star Wars, film ini sebenarnya sederhana dan diproduksi untuk hiburan.

Film cowboy luar angkasa AS yang sangat menghibur dengan aktor utama, sebagai Solo, adalah Alden Ehrenreich. Film menyuguhkan pengalaman sangat menyenangkan, tetapi penuh kecemasan dan bahaya kepada para penonton.

Bermula di planet Corellia, Han melarikan diri dari kelompok geng lokal. Lalu Han menjadi Solo atau Han Solo, seorang petualang pemberani di dunia kejahatan yang berbahaya.

Hans Solo bertemu dengan co- pilot masa depannya Chewbecca dan penjudi terkenal Lando Calrissian yang menjadikannya pahlawan perang Star Wars. 

Film ini menjelaskan pertumbuhan karakter Solo. Pada tahun 2016, Alden Ehrenreich memainkan film bertema Star Wars tetapi saat itu Alden berkarakter positif thinking. 

Kini karakter positif thinking bertumbuh ke karakter serius dan menjalankan peran berbahaya dan menimbulkan kecemasan di film Solo: A Star Wars Story. 

Film didesain untuk hiburan yang menonjolkan keyakinan Sutradara terhadap adanya character growth pada setiap individu. 

Jadi karaker manusia bukan merupakan keadaan tetap atau statis.  Tetapi karakter manusia bertumbuh dan berkembang ke kondisi lebih baik di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun