Mohon tunggu...
Blasius Mengkaka
Blasius Mengkaka Mohon Tunggu... Guru - Guru.

Guru profesional Bahasa Jerman di SMA Kristen Atambua dan SMA Suria Atambua, Kab. Belu, Prov. NTT. Pemenang Topik Pilihan Kolaborasi "Era Kolonial: Pengalaman Mahal untuk Indonesia yang Lebih Kuat" dan Pemenang Konten Kompetisi KlasMiting Periode Juli-September 2022.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Peristiwa Fenomenal Hari Ini: Konjungsi Bulan dan Spica

4 Oktober 2024   11:23 Diperbarui: 4 Oktober 2024   11:59 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Star Walk 2.

Hari ini Jumat, 4 Oktober 2024, Bulan dan bintang Spica sedang berkonjungsi. Spica selalu berkonjungsi dengan Bulan. Tentu ada alasan yang rasional. Hanya keduanya tampil khas hari ini. 

Fenomena alam ini penting dan mempengaruhi cara manusia berpikir dan bertindak untuk menjadi lebih baik. 

Sumber gambar: Stellarium.
Sumber gambar: Stellarium.

Bulan di 4 Oktober 2024

Fase Bulan saat ini adalah fase Waxing atau Bulan sabit membesar. Ini adalah fase memulainya Bulan. 

Fase Waxing di hari ini adalah kondisi Bulan pada 1 hari setelah Bulan baru pada kemarin, 3 Oktober 2024.

Fase Waxing. Sumber gambar: Waktu Lunar.
Fase Waxing. Sumber gambar: Waktu Lunar.

Menurut waktu Kupang pada hari ini, Bulan terbit pada pukul 06:11 Wita dan terbenam pada pukul 18:48 Wita. Sehingga saat tepat menyaksikan konjungsi Bulan-Spica adalah waktu antara pukul 06:11 Wita dan pukul 18:48 Wita. Gunakan teleskop atau Aplikasi untuk melihat konjungsi penting ini.

Bulan berasal dari kata bahasa Latin, yang berarti "skala keseimbangan". Ini merujuk pada naik-turun Bulan pada sisi yang bergantian. Bulan bergerak untuk maju-mundur di sekitar titik sumbu Bumi.

Bulan mendekati dan menjauh dari kita di Bumi. Ia membesar dan mengecil. Dua istilah terkait Bulan ialah perigee (dekat) dan apologee (menjauh). Kedua posisi Bulan ini berbeda 14%. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun