Kesulitan Belajar Bahasa Jerman
Pengalamanku mengajar bahasa Jerman di SMA sejak tahun 2005 menyadarkan saya bahwa faktor penyebab kesulitan para siswa belajar bahasa Jerman adalah tuntutan untuk menguasai materi-materi Grammatika. Dalam 6 Modul saya, materi-materi Grammatika bahasa Jerman telah diajarkan sejak Kelas X Bahasa hingga Kelas XII Bahasa.Â
Saya menyadari bahwa materi-materi dalam 6 Modul mungkin terlalu banyak. Padahal materi Grammatik bukan merupakan materi-materi utama pelajaran bahasa Jerman. Materi-materi Grammatik hanya sebagai materi-materi pendukung untuk meningkatkan  4 kompetensi bahasa Jerman, yaitu: Lese-verstehen, hoerverstehen, schreiben dan sprechen.Â
Salah satu tuntutan pengajaran bahasa Jerman di SMA/MA secara internasional adalah agar para siswa SMA menguasai Start Deutsch A1 dan A2 Jugendliche. Materi-materi Start Deutsch adalah model pembelajaran abad 21.Â
Materi-materi Start Deutsch menuntut kemampuan kritis, kolaboratif, komunikatif dan kreativitas dari para siswa. Materi-materi Start Deutsch A1 dan A2 tampaknya ringkas dan ringan. Sehingga materi-materi Grammatik harus dibuat agar lebih mudah diingat para siswa.
Jalan Keluar
Untuk menyelesaikan masalah kesulitan para siswa, saat ini saya sedang menggodok sebuah Modul baru berisi materi-materi esensial bahasa Jerman SMA/MA. Modul itu nantinya hanya berisi daftar kata-kata penting bahasa Jerman setiap hari dan penerapannya dalam kalimat (Satz). Saya akan menerbitkan hasil penggodokan itu dalam Modul berjudul: Wichtige Woerter und Saetze  fuer alltag Thema. Setelah selesai (dalam waktu yang tidak saya pastikan ke depan), saya akan menerbitkannya di independent.academia.edu//BlasiusMengkaka agar dapat didownload secara gratis oleh rekan-rekan guru dan para pembelajar bahasa Jerman. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H