Mohon tunggu...
Habib Azhari
Habib Azhari Mohon Tunggu... -

saya orangnya biasa-biasa, cuman yang buat saya mau gabung di sini adalah supaya saya bisa jadi penulis handal di masa depan...\r\n01 februari 2012.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Sekarang Aku Gak Mood, Makanya Aku Menulis

24 April 2012   04:22 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:12 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sering kali permasalahan menulis adalah masalah mood. kebiasaan ini ingin ku rubah dengan menyetarakan keadaan antara mood dengan tidak mood tetap semangat dalam menulis bahkan kalau bisa keadaan yang tidak mood itu menambah gairah lagi untuk menulis. sekarang aku memang tidak ada gairah untuk menulis bahkan aku sama sekali tidak punya ide yang menarik untuk topik tulisanku kali ini, tapi aku pikir walaupun aku "kurang sehat" menulis tapi aku bisa menyelesaikan satu buah naskah tulisan.

Sebelum mulai menulis memang rasanya tidak mungkin menulis dengan kekosongan alias tidak ada yang akan di tuturkan, tapi coba saja setelah membuka kompasiana dan kelik "WRITE A POST" di sebelah kiri bawah foto anda, setelah itu tuliskan judul apa saja yang anda inginkan pada "Title" di samping foto anda lalu tuliskan apa saja yang anda ingin katakan di "Post" di bawah "Title" itu maka dengan otomatis anda akan mampui menyelesaikan satu buah artikel seperti yang saya lakukan pada saat ini.

"Aku akan mulai menulis setelah mood membaik", perinsip ini sering melanda pikiran kita masing-masing, begitu juga dengan diriku. aku sering berpikir begitu seolah ide itu tidak ada sama sekali padahal bagaimanapun kita mengatakan "Aku tidak punya ide untuk menulis" tapi ketika sudah memegang tuts pada kyboard pasti ada saja kata-kata yang terukir oleh tangan kita ini yang sebelumnya sudah memvonis diri tidak bisa nulis tapi nyatanya bisa menyelesaikan satu buah artikel kan. sebuah keajaiban manusia sebagai makhluk yang mempunyai akal dan fikiran. contoh kecil saja jika anda melihat sebuh panci dan sepeda motor setidaknya di dalam pikiran anda mengatakan panci itu bisa di pakai sebagai helem dan naik motor itu, begitulah kehebatan otak kita merangkai sesuatu menjadi sesuatu yang berkaitan dan bermanfaat, begitu juga dengan sebuah kata-kata atau kalimat. jadi kita tidak bisa mengatakan kalau kita ini tidak punya ide menulis atau apalah alasan2 yang tidak masuk akal, itu hanyalah pikiran yang menghambat kita untuk mengembangkan kreativitas saja.

Sebuah coretan-coretan kecil mungkin tidak berarti apa-apa bagi kita tapi siapa tau sangat berharga bagi orang lain. inilah coretan-coretan kecil saya untuk melawan rasa malas menulis itu pada diri saya sendiri. Rasa malas ini kalau di turuti terus maunya maka dia semakin melonjak. "Di kasih hati, maunya jantung", seperti kata orang,, tadi lawan sajalah rasa malas itu dengan melakukan hal yang bermanfaat seperti sekarang ini. buktinya walaupun keadaan saya tidak mood menulis tapi toh jadi juga tulisan saya walaupun tulisan yang sangat sederhana ini. semoga ini menjadi sebuah insvirasi bagi siapa saja yang ingin mengembangkan kreatifitasnya. A.S. Lksana mengatakan "Jika anda ingin mengembangkan kreatifitas maka dekatkan otak anda dengan tangan Anda", artinya adalah apapun yang anda lakukan pasti di pikirkan dulu oleh otak bukan ? Nah semua pikiran anda itu coba di salurkan lewat menulis, pasti pikiran kita itu akan semakin terasah dengan itu. inilah yang di sebut mendekatkan otak dengan tangan. semoga tulisan ini ada manfaatnya bagi keluarga besar kompasiana ini.

Salam kreatifitas...,

Wassalam..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun