Mohon tunggu...
kartika sari
kartika sari Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Yang Menang yang Menorehkan Sejarah

30 April 2015   06:32 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:32 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Masih segar dalam ingatan kita saat pemilihan presiden dan wakil presiden ke-7 kemarin pada tanggal 9 juli 2014 meskipun banyak kontroversi dan polemik didalamnya namun toh pemilu tetap dilaksanakan. Dalam pemilu kemarin yang hanya mencalonkan dua kandidat saja yaitu pasangan pertama adalah Prabowo-Hatta dan yang kedua adalah Jokowi-Jk, ini sangat menarik karena sangat berbeda dari pemilu-pemilu sebelumnya yang memilki variasi kandidat lebih dari dua, hal ini membuat persaingan sangat sengit. Masing-masing kandidat saling membuka kartu lawan dan mencari-cari kekurangan lawan bahkan masa lalu hidup lawanpun ikut dibeberkan dalam Pemilu kemarin. Wajar memang persaingan seperti ini dilakukan demi untuk sebuah tahta dan kekuasaan.
Namun seorang pemenanglah yang akan menorehkan sejarah tanpa tau dibaliknya benar atau salah, sejarah tidak akan memihak kepada yang kalah namun akan selalu memihak pada yang menang. Walaupun kini janji-janji yang selalu digembor-gemborkan jokowi selama ini masih belum ditepati tetap saja sejarahlah yang memihak pada yang menang dan yang kalah hanya menjadi saksi atas kemenangan lawaannya.
Kami sebagai masyarakat tidak bermaksud untuk selalu memojokan Presiden Jokowi namun sudah terlalu lama kami menunggu perubahan yang anda janjikan kepada kami, okami memilih seorang pemimpin setian 5 tahun sekali bukan untuk menjalankan trdisi namun kami menginginkan sebuah perubahan nyata, bukan hanya dalam omongan saja. Kami sudah kenyang dengan segala bualan-bualan kampanye selama ini. Maka akan kami tunggu sejarah baik dari Bapak Pemimpin untuk bisa merubah bangsa ini menjadi lebih baik bukan justru memperburuk keadaan bangsa ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun