Berita atau News tak pernah luput dari kehidupan sehari-hari, mulai dari aktivitas di pagi hari sampai malam hari. Berita menghiasi ranah kehidupan dalam berbagai media massa, yang meliputi dua jenis media yaitu media cetak (Buku, majalah dan surat kabar) dan media elektronik (pertelevisian dan radio). Terlebih lagi dengan adanya ponsel atau gadget berita dapat kita genggam serta bawa kemanapun kita pergi. Berita dapat kita jumpai pada laman google, bahkan di aplikasi sekalipun seperti instagram, whatsapp, twitter, telegram, dan di aplikasi lain.
Dengan adanya berita kita tak sekedar mengetahui kabar yang sedang ramai diperbincangkan oleh khalayak umum, namun mempunyai banyak manfaat yang bisa kita pelajari dari berita yang sedang kita amati, baca, dan dengarkan. Salah satunya yakni untuk memperoleh informasi yang belum kita ketahui sebelumnya. Manfaat yang kedua menambah wawasan ilmu pengetahuan umum, ilmu sosial, ilmu politik, hingga ilmu kebudayaan. Tak sampai disitu saja dengan berita kita dapat meningkatkan pengetahuan bahasa terutama dalam penggunaan bahasa Indonesia yang sesuai dengan EYD edisi V dan KBBI secara tulisan maupun lisan.
Bagaimana cara meningkatkan pengetahuan kita akan penggunaan bahasa Indonesia dalam tulisan dan lisan melalui berita? Berikut penjelasannya
Yang pertama dalam penulisan, dalam berita yang sering kita temui seperti yang diunggah di laman website resmi memuat tentang artikel yang dipublikasikan tentunya sudah mengikuti tata cara penulisan yang baik dan benar sesuai dengan kaidah kebahasaan. Dengan membacanya akan menambah pengetahuan kita akan penulisan yang benar sesuai EYD edisi V. Ada kalanya penulisan dalam artikel salah ketik (typo) bahkan ambiguitas yakni memiliki pengertian ganda, oleh karena itu kita tak hanya mengacu pada artikel saja melainkan kita sesuaikan juga dengan EYD. Kemudian dalam surat kabar atau koran terkadang terdapat kata yang baru bagi pembaca, tentunya pembaca akan membaca dua kali akan berita tersebut untuk lebih memahami maksud dari artian tersebut, maka untuk lebih lengkapnya kita bisa melihat dan membaca kembali apa yang sesuai dengan EYD edisi V dan KBBI.
Berikutnya secara lisan, dengan berita dapat melatih komunikasi kita menjadi lebih baik dengan menyaksikan pembawa berita membacakan berita yang menggunakan bahasa baku sesuai dengan EYD dan KBBI. Dengan demikian semakin sering kita mendengar dan juga berlatih akan meningkat komunikasi yang lebih baik terutama dalam hal publik speaking. Sebab publik speaking sangat penting dan dibutuhkan dalam segala aspek kehidupan mulai dari lingkungan masyarakat (misalnya penyampaian pendapat atau memimpin acara dalam suatu organisasi kepemudaan), pendidikan (dari segi pendidikan sendiri misalnya dalam lingkungan pembelajaran di sekolah menengah hingga Perguruan tinggi tak luput dari adanya presentasi hasil pembelajaran itu sendiri) , hingga pekerjaan (dalam dunia pekerjaan mulai dari melamar pekerjaan, interview, sampai diterima oleh perusahaan tersebut).
Dari uraian di atas bisa kita ambil kesimpulan bahwa berita berkaitan erat dengan EYD karena salah satu manfaatnya ialah meningkatkan pengetahuan kebahasaan dari tulisan dan lisan yang sesuai dengan EYD edisi V dan KBBI. Namun dari sekian banyaknya berita yang ada tak semua berita tersebut benar adanya atau dikenal dengan Hoax, maka kita harus pandai memilah dan mencari kebenaran akan berita yang tengah kita baca tersebut. Oleh sebab itu jangan sesekali bosan dalam mencari ilmu karena ilmu sangat bermanfaat untuk pelaksanaan kehidupan sehari-hari.
