Mohon tunggu...
Edi Abdullah
Edi Abdullah Mohon Tunggu... Administrasi - Bekerja Sebagai Widyaiswara Pada Lembaga Administrasi Negara RI

RIWAYAT PEKERJAAN.\r\n1. DOSEN PADA UNIVERSITAS INDONESIA TIMUR TAHUN 2008-2011.\r\n2.DOSEN PADA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR. TAHUN 2008.\r\n3. DOSEN PADA STIH COKROAMINOTO TAHUN 2009-2012.\r\n4. DOSEN PADA STMIK DIPANEGARA TAHUN 2009-2012.DENGAN NOMOR INDUK DOSEN NASIONA(.NIDN ) 09101182O1. \r\n6.BEKERJA SEBAGAI ADVOKAT PADA TAHUN 2008-2011.\r\n7. BEKERJA SEBAGAI PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) DI PKP2A II LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA RI. SEJAK TAHUN 2011-SEKARANG\r\n.\r\nPENGAMAT KEBIJAKAN PUBLIK,HUKUM, POLITIK LAN MAKASSAR, WIDYAISWARA BIDAnG HUKUM LAN MAKASSAR\r\n\r\nKARYA ILMIAH ;BUKU PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA,merobek demokrasi\r\nFROM PINRANG TO MAKASSAR\r\n\r\

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Hadapi Ketakutanmu, Maka Hidupmu Pasti Berubah

4 Desember 2021   11:47 Diperbarui: 4 Desember 2021   11:53 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber foto: edi abdullah

"Jika engkau mampu menghadapi ketakutan terbesar dalam hidupu maka tidak ada yang bisa menghentikan langkahmu untuk meraih apa yang kau impikan" Lord edi abdullah

Ketakutan adalah musuh terbesar dari kesuksesan, karena kesuksesanan hanya akan diraih ketika kita memiliki keberanian untuk memulai melangkah, tanpa keberanian untuk memulai maka jangan harap akan ada hasil yang Anda dapatkan, katakutan biasanya adalah banyangan tang terkadang melintas dalam pikiran kita seperti banyangan kegagalan.

Namun ketakutan harusya dihadapai dengan sebuah keberanian, keberanian untuk memulai ,memulai dna terus melangkahkan kaki pada tujuan yakni harapan, jangan pernah takut sama sekali, takut gagal adalah hal yang sering kita alami, takut gagal membuat otot menjadih lemah, pikiran menjadi buntuh seolah hidup ini semuanya hanya dipenuhi dengan berbagai persoalan.

Padahal kegagalan sejatinya adalah ketika kita tidak berani untuk memulai, lebih baik memulai dan gagal daripada tidak pernah memulai karena hasilnya pasti gagal, karena tetap berada pada tempat semula.

Percayalah jalani saja nanti juga sampai, inilah prinsip yang sangat relevan bahwa apapun yang terjadi saat ini jalani saja maka yakinlah pasti kita akan sampai juga pada impian maupun tujuan yag sudha Anda tetapkan.karena untuk sampai kepada tujuan kita butuh menjalaninya dan menikmatinya setiap episode kehidupan yang membentang didepan mata.

Berusaha saja nanti pada akhirnya akan berhasil, mengajarkan kita bagaimana meraih tujuan pasti butuh yang namanya usaha, berusaha nanti juga berhasil, karea usaha yang kita lakukan adalah cara untuk berhasil dibandigkan hanya tidur dan berpangku tangan sambil menungguh datangnya keajaiban langit, usaha adalah proses yang perlu dilakukan untuk mencapai keberhasilan.

Belajar saja nanti juga paham demikianlah prinsip ini bahwa sejatinya namanya manusia semua memiliki kelebihan dan potensi dan tidak seharusnya dipersamakan apalagi dibandingkan, karena itu jangan pernah berhenti untuk belajar teruslah belajar maka pada akhirnya Anda akan mengerti daan memahaminya.pisau tumpul akan tajam ketika terus diasah.

Berdoa saja nanti juga dikabulkan, tentunya memberikan sebuah motivasi kehidupan bahwa sebagai seorang manusia tentunya kita wajib untuk berusaha dan berdoak ,berdoalah kepada Tuhan jangan pernah berhenti untuk berdoa, karena dengan berdoa hati menjadi tenang, keraguan menjadi keyakinan ,kesedihan menjadi kebahagiaan, berdoalah maka suatu saat doa tersebut akan dikabulkan Tuhan Yang Maha Esa.

Menangis saja nantu juga akan tersenyum, bahwa betapapun kesedihan yang amat berat kau rasakan saat ini, maka jangan pernah kecewa ,menangislah untuk mengeluarkan energi yang perlu dikeluarkan, namun yakinlah akan ada senyuman dibalik tangis, akan ada mentari dibalik awan mendung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun