Mohon tunggu...
Edi Abdullah
Edi Abdullah Mohon Tunggu... Administrasi - Bekerja Sebagai Widyaiswara Pada Lembaga Administrasi Negara RI

RIWAYAT PEKERJAAN.\r\n1. DOSEN PADA UNIVERSITAS INDONESIA TIMUR TAHUN 2008-2011.\r\n2.DOSEN PADA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR. TAHUN 2008.\r\n3. DOSEN PADA STIH COKROAMINOTO TAHUN 2009-2012.\r\n4. DOSEN PADA STMIK DIPANEGARA TAHUN 2009-2012.DENGAN NOMOR INDUK DOSEN NASIONA(.NIDN ) 09101182O1. \r\n6.BEKERJA SEBAGAI ADVOKAT PADA TAHUN 2008-2011.\r\n7. BEKERJA SEBAGAI PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) DI PKP2A II LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA RI. SEJAK TAHUN 2011-SEKARANG\r\n.\r\nPENGAMAT KEBIJAKAN PUBLIK,HUKUM, POLITIK LAN MAKASSAR, WIDYAISWARA BIDAnG HUKUM LAN MAKASSAR\r\n\r\nKARYA ILMIAH ;BUKU PERLINDUNGAN SAKSI DAN KORBAN DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA,merobek demokrasi\r\nFROM PINRANG TO MAKASSAR\r\n\r\

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kepergian Sniper Terbaik Dunia Tatang Koswara Meniggalkan Pesan dan Kesan Terakhir di Hitam Putih Trans 7

4 Maret 2015   15:01 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:11 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber foto;Kompas.com

Tadi malam penulis menonton tayangan hitam putih dan pada tayangan tersebut tampil bintang tamu bripka dewi, Bripka dara dan sniper legendaries indonesia Tatang Koswara Sniper . Nama Tatang koswara diakui dunia sebagai sniper terbaik dunia bahkan namanya masuk dalam peringkat14 sebagai sniper terbaik dunia dalam buku Training, Techniques and weapons karya Peter Brokersmith.

Pada tampilannya tadi malam Di acara Hitam Putih Trans 7 yang dipandu Deddy Corbuzier sebelum beliau meninggal tatang Koswara menceritakan berbagai pengaamannya selama menjadi Sniper dan beroperasi di Timor-Timor atau timor leste.

Ketika tatang dipersilahkan Pemendu acara Hitam Putih Deddy Corbuzier untuk duduk maka almarhum tatang sempat bersalaman kepada bripka dewi dan Bripka dara dengan memberikan penghormatan kepada keduanya.

Dalam hitam putih tersebut Tatang Koswara menceritakan bagaimana perjalanjannya menjadi sniper ketika terjun kelapangan fi timor-tomor atau yang sekarang menjadi negara timor leste.

Dalam sebuah operasi bapak tantang koswara menceritakan bagaimana ketika dia diperitahkan komandannya untu melakukan misis kemarkas musuh tatang hanya dibekali 50 peluru dan sukses melesatkan 49 peluru kepada musuh namun 1 butir disisahkan.

Akibat masih ada 1 butir peluruh tersisa maka komandannya sempat menanyakan akan hal tesebut namun tatang koswara sang sniper menjawab bahwa 1 butir peluru dia sisahkan untuk dirinya jika sewaktu-waktu dalam keadaan terdesak dan akan ditangkap atau dibunuh musuh maka peluruh tersebut akan dia tembakan kedirinya daripada musuh yg membunuhnya.

Demikianlah tindakan seorang sniper jika berada dalam kondisi yg sangat terdesak dan tidak mungkin lagi lolos dari sergapan musuh maka tindakan bunu diri merupakan upaya terakhir dari pada ditangkap kemudian dintrogasi musuh sehinggah sebuah misi rahasia bisa terbongkar.

Pada sesi yag lain ditayangan hitam putih Trans 7 tatang juga sempat bercerita ketika dia tertembak musuh dibagian kakinya dan sempat memperlihatkan bekas luka tersehut kepada pemirsa dan deddy corbuzier.

Dan almarhum tatang menjelaskan bahwa luka tembak dikakinya sebenarnya bukan luka tembakan langsung akan tetapi akibat peluruh yang terpelenting dari batang pohon kemudian mengenai kakinya akibatnya tatang lantas kemudia bersembunyi dari sergapan musuh dan berusaha mencongkel dan mengeluarkan peluruh yang bersarang dikakinya dengan menggunakan pemotong kuku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun