Mohon tunggu...
167_Muchamad Kasih Hakiki
167_Muchamad Kasih Hakiki Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Mahasiswa UMM

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengenalan TOGA Sebagai Upaya Menjaga Warisan Nenek Moyang

20 September 2023   21:50 Diperbarui: 20 September 2023   22:53 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen penulis (Hasil Pembuatan Jamu Pakombo) 

PMM merupakan program dari Universitas Muhammadiyah Malang dalam upaya untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Salah satu upaya mahasiswa UMM dalam pengaplikasian hilirisasi yaitu dilakukan oleh kelompok 28 gelombang 3 PMM UMM, yang dilakukan di SD Negeri 3 Kucur. 

Kegiatan PMM ini dilakukan oleh lima mahasiswa yaitu Nurhayati,Kholilia Mumtazah, Saniyah Fikriyah, Yuyun Andriani, dan Muchamad Kasih Hakiki yang berasal dari prodi pendidikan guru sekolah dasar dan prodi agribisnis yang dibimbing oleh ibu Laela Hikmah Nurbatra, S.Pd., M.A, M.EdLead. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). 

Kegiatan PMM yang dilakukan oleh kelompok 28 ini mengusung kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan tanaman toga. Kita tahu bahwa saat ini obat kimia sangat bermacam jenisnya, dari sinilah muncul sebuah gagasan untuk mengenalkan tanaman toga kepada generasi muda saat ini. Kita sering menemukan tanaman toga di beberapa bumbu dapur dan sebagian besar pemanfaatan tanaman toga ini untuk bahan masakan sehingga pemanfaatan tanaman toga ini untuk bidang kesehatan dirasa sangat kurang. Kegiatan ini dilakukan pada bulan 17 Juli - 17 Agustus 2023

Dengan adanya kegiatan PMM yang diadakan di SD Negeri 3 Kucur ini harapannya peserta didik dapat mengetahui manfaat tanaman toga ini memiliki berbagai macam manfaat bagi tubuh. Salah satu pemanfaatan tanaman toga ini yaitu pembuatan jamu yang khas berasal dari daerah Bima.

 Menurut Nurhayati (Koordinator Kelompok) "Kegiatan pemanfaatan tanaman toga menjadi jamu ini harapannya dapat lebih mengenalkan tanaman toga bahwa memiliki khasiat yang sama dengan obat kimia tetapi memiliki resiko yang kecil daripada obat kimia"

Dengan kegiatan PMM ini juga bisa kita lihat bahwa kolaborasi antara Perguruan tinggi dan lembaga pendidikan terutama pendidikan dasar bisa berkolaborasi dalam hal edukasi kepada peserta didik. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun