Hiruk pikuk suasanana perkotaan memberikan gambaran betapa padatnya aktivitas warga kota. Pagi dan malam seakan tidak berbeda sebab kendaraan berlalu lalang setiap saat. Kebisingan terjadi di mana-mana. Polusi udara menambah kesan betapa sempitnya perkotaan. Tidak perlu heran, keributan yang ada membuat warga kota menjernihkan pikiran sejenak dengan pergi ke pedesaan.
Pedesaan adalah sebuah tempat yang mempunyai kegiatan utama pertanian, termasuk pengelolaan sumber daya alam dengan susunan fungsi kawasan sebagai tempat permukiman perdesaan, pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan ekonomi. Pedesaan menjadi tempat pilihan masyarakat untuk berwisata karena suasana yang asri, di tambah suara kicauan burung yang menjernihkan telinga dan juga pemandangan yang sangat indah memanjakan mata. Tak jarang mereka memilih untuk menetap sejenak untuk rehat sejenak mengubah pemandangan kantoran dengan pemandangan pedesaan yang indah.
Pedesaan memiliki keindahan yang sangat luar biasa. Gaya hidup masyarakat di sana memberi pengaruh hal positif bagi warga kota.Â
Berlibur di desa memberikan hal positif. Â Hal ini dibuktikan dengan adanya sumber daya alam mereka sangat berlimpah yang bisa di manfaatkan untuk kegiatan ekonomi. Sebenarnya, tidak salah hidup di kota, tetapi pergaulan di sana lah yang membuat gaya hidup tinggi. Dampak yang dapat dirasakan jika seseorang hidup di desa adalah kebutuhan pangan yang sehat tercukupi, udara yang belum tercemar dan masih banyak keuntungan lainnya. Â Â
Masyarakat desa memiliki korelasi yang bersifat kekeluargaan, langsung, memiliki kepekaan sosial yang tinggi. Sedangkan masyarakat kota lebih bersifat individual. Secara budaya, warga kota berasal dari latar belakang budaya yang beraneka ragam (heterogen) daripada masyarakat desa yang homogen.Â
Begitu besar dampak menetap sejenak di desa sehingga warga kota nyaman tinggal sejenak disana untuk mengistirahatkan pikiran dari riuhnya kota. Oleh karena itu jika kita sudah jenuh dengan suasana kota kita bisa singgah sementara di pedesaan untuk berlibur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H