Kutai kartanegara adalah kabupaten yang melimpah sumber daya alamnya banyak investor tambang yang berbondong-bondong mengejar izin pertambangan di kementrian pusat, ada kurang lebih 400 izin tambang di kukar, suberdaya alamnya di gerogoti seperti sapi perah, dinikmati para pengusaha dan pejabat yang memuluskan izin mereka, pada awalnya kukar kaya dengan hutannya ketika hutan sudah habis batu bara menjadi sasaran empuk kapitalis - kapitalis yang tidak bertanggung jawab. Kutai kartanegara memiliki sungai yang sangat panjang mencapai 3 kabupaten kota dengan lusan 3 kali lipat luasnya daerah jawa masih berhubungan, yang dimana sungai ini menjadi tempat pencarian nafkah masyarakat desa dengan mencari ikan dan membudidayakan ikan, tetapi beberapa tahun ini cukup sering mengalami kegagalan dalam membudidayakan dan warna air sungi mahakam sudah mulai berubah warna penyebabnya limbah hasil pertambangan yang dibuang disungai mahakam, pemeritah bupati dan gubernur seakan - akan tidak mengetahui persoalan ini mereka menutup mata, kami warga kukar menilai adanya nepotisme yang kuat, menggadeng investor tambang untuk bekerjasama, sampai kapan tambang berhenti di kukar tiap harinya puluhan gunung emas yang melintasi sungai dan laut itu semua berasal dari pulau kalimantan khususnya kab. Kutai kartanegara, semoga pemangku kebijakan baik level daerah maupun level pusat agar melestarikan pulau kalimantan dari exploitasi tambang,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H