Mohon tunggu...
Profil
1.137 Poin
Lahir dengan nama RD.Kedum, aktif di bidang seni-Teater, menulis cerpen, puisi, artikel, naskah drama, dan bahan ajar. Mengasuh sanggar seni KOASIS, Pengurus sanggar Seni KISLIRA, Ketua Forum Guru Bahasa Kota Lubuklinggau,Penasehat di FLP Lubuklinggau, Bersma Benny Arnas (penulis Nasional, Ferry Irawan AM, menggagas Forum Apresiasi Karya sastra kota Lubuklinggau.
Bergabung 28 Agustus 2012
Statistik
15
1,099
3
5
0
1

Label Populer

FOLLOWERS 24
avatar
avatar
Rahma Sofiannisa
Mahasiswa Teknologi Pangan Universitas Padjadjaran 2010. Kampanye Pangan Lokal. \r\n\r\nTravelling. i travel. i write. \r\n
avatar
avatar
Rizkika Azizah
Berbagi itu indah :D
avatar
avatar
Maman Permana
Menulis apa yang tidak seharusnya terlewatkan
avatar
avatar
Adam Perdana
Saya menulis, maka saya Eksis. www.facebook.com/AdamPerdana007
avatar
avatar
Auda Zaschkya
Realita adalah Inspirasiku Menulis
avatar
avatar
Widayati Soekardjo
arang patah, mentari meredup, deras hujan tak kuasa kembali ke langit, setiap tetes airmataku bertuliskan namamu.\r\n
avatar
avatar
Agus Abubakar Arsal Alhabsyi
Dibesarkan dlm lingkungan keluarga nahdhiyin tp disekolahkan di SD Muhammadiyah. Hobby baca dari sejak usia 6 tahun, dari komik, cersil, novel, sains fiction, filsafat dan agama. Mendalami Sunni dan Syiah. Tesis filsafat saya adalah ttg pemikiran Syiah ttg konsep manusia dan problem manusia modern, pembimbing Prof Dr Harun Nasution dan Prof Dr Soejanto Poespowardojo. Penguji Prof Dr Toeti HN dan Prof Dr Frans Magnis Suseno.\r\n\r\nSekilas tentang saya:\r\n\r\nSaya dilahirkan dalam keluarga NU kakek saya lulusan Hadhramaut beliau memberi nama kpd saya dan sdr2 saya dgn nama Abubakar, Umar, Usman dan Ali. Saya disekolahkan di Muhammadiyah. Keluarga kami mendidik kami utk menghargai keragaman dan mengambil hikmah dari manapun asalnya, sekali pun dari kafir/musyrik.\r\n\r\nSaya dididik dalam tarekat Alawiyah sejak kecil. Saya mengenal Syiah dari kecil karena tidak jauh dari tempat tinggal kami di Makassar ada kampung yg dikenal dg nama Cikoang yg penduduknya dikenal dgn tradisi Syiah yg tradisional yg sdh ada sejak ratusan tahun.\r\n\r\nKeluarga kami tdk pernah mempermasalahkan Sunni maupun Syiah.\r\n\r\nSoal saya dituduh Syiah atau Sunni itu bukan hal yg mengkhawatirkan saya. Saya berusaha menjadi manusia pembelajar seumur hidup. Saya siap menerima kebenaran dan berubah jika kmd hari saya menemukan pendapat yg lebih benar dari pendapat yg saya anut.\r\nBaik dikubur maupun diakhirat kelak seseorang tdk akan ditanya tentang mazhabnya. Tidak ada pertanyaan yg dmk dalam talqin, baik di talqin Sunni maupun Syiah.\r\n\r\nSaya tidak pernah bangga dgn kesunnian atau kesyiahan tapi saya
LAPORKAN KONTEN
Alasan