If you are fighting, stop fighting. If you are marching, stop marching. Come back to me. Come back to me is my request.
Ada Monroe (Nicole Kidman) bersama ayahnya pendeta Monroe (Donald Sutherland) pindah ke daerah pegunungan di Carolina Utara yang biasa disebut Cold Mountain, saat itu perang saudara di Amerika sudah didepan mata akan terjadi. Ada kemudian bertemu dengan Inman (Jude Law) seorang pemuda pendiam dan kharismatik, keduanya yang saling jatuh cinta kemudian menjalin hubungan asmara.
Ada dan Inman tak bisa lama menikmati kedekatan mereka karena perang saudara pecah dan Inman yang sudah mendaftar untuk menjadi tentara konfederasi kemudian dipanggil untuk maju ke medan perang. Hubungan antara Ada dan Inman kemudian terpisahkan jarak sehingga keduanya hanya bisa mencurahkan perasaan melalui surat.
Pada suatu pertempuran Inman terluka parah saat hendak menyelamatkan seorang rekannya, ia kemudian menjalani perawatan yang cukup lama disebuah rumah sakit. Di tempat itu Inman mendapatkan surat dari Ada yang menginformasikan bila ayah Ada telah meninggal dan sekarang Ada tinggal sendirian dalam ketakutan dan kerinduan yang sangat besar pada Inman, bahkan Ada meminta Inman untuk segera pulang apapun keadaannya.
Inman yang juga merasakan kerinduan yang dalam pada Ada serta rasa bosannya terhadap peperangan memutuskan untuk meninggalkan kesatuannya meskipun kondisinya belum pulih betul. Sementara Ada yang merasa kehilangan sepeninggal ayahnya tidak tahu bagaimana caranya menjalani kehidupannya, bahkan untuk kehidupannya sehari-hari ia hanya mengandalkan bantuan dari tetangganya karena ia tidak tahu sama sekali cara bertahan hidup.Â
Keadaan Ada mulai berubah setelah kehadiran Ruby Thewes (Renee Zellweger) yang diminta oleh Mrs. Swanger (Kathy Baker) tetangga Ada untuk menemani sekaligus membantu Ada, Ruby yang terlihat begitu mandiri, tomboy, serta pemberani mampu memberikan sedikit demi sedikit cara untuk bertahan hidup sementara Ada kemudian mengajarkan Ruby tentang sastra dan bahasa.
Inman yang menempuh perjalanan jauh untuk kembali ke Cold Mountain harus menghadapai banyak rintangan mulai dari kondisi alam yang ekstrem, kelompok polisi yang mengejar tentara desersi, jebakan penduduk yang menginginkan hadiah, hingga ke rayuan wanita. Dengan kondisi yang kepayahan Inman mampu mencapai hutan batas Cold Mountain dan secara tidak sengaja bertemu dengan Ada yang bersembunyi di hutan tersebut bersama Ada dari kejaran polisi lokal yang mengejar ayah Ruby yang juga desersi dari tentara.
Film arahan Anthony Minghella ini begitu mendayu-dayu namun tidak terkesan cengeng, cerita yang diadaptasi novel karya Charles Frazier ini mampu diterjemahkan Anthony Minghella yang juga menulis skenario filmnya ke dalam jalinan cerita yang kuat dengan ritme yang mengalir pelan namun mengena, gambar keadaan pegunungan salju pun mampu menggambarkan setting Cold Mountain dengan pas.Â
Mungkin kekurangannya hanya pada beberapa dialog antar cast terasa begitu berat sehingga kurang bisa dipahami dengan cepat maksudnya.
Jude Law dan Nicole Kidman cukup punya chemistry sebagai sepasang kekasih saling setia menghadapi beragam rintangan, Renee Zellweger melengkapinya dengan performa akting yang menawan sebagai gadis tomboy dan pemberani dengan dialog-dialognya yang kadang kasar, cukup tegas, namun sering kali juga konyol.Â
Performa ketiga cast tersebut mampu menghidupkan film ini dengan segala dinamikanya, jangan lupakan juga performa akting Kathy Baker sebagai tetangga Ada yang baik hati namun harus menyaksikan keluarganya terbunuh, Ray Winstone sebagai komandan polisi lokal yang kejam, dan Brendan Gleeson sebagai ayah Ruby yang punya hubungan buruk dengan putrinya.
