Mohon tunggu...
KHAIRUN NAZMY
KHAIRUN NAZMY Mohon Tunggu... Freelancer - PMM Bhaktimu Negeri Kelompok 26 Gelombang 06

c

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Workshop Penjualan Online dan Pembuatan Peta lokasi UMKM oleh Mahasiswa PMM UMM Kelompok 26

23 Agustus 2024   20:39 Diperbarui: 29 Agustus 2024   21:35 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Workshop Penjualan Online)/dok. pri

Program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini bertujuan untuk mengimplementasikan hasil riset dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) sebagai sarana bagi mahasiswa dalam membantu mengatasi berbagai permasalahan di masyarakat. Salah satu contohnya adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh kelompok 26 Gelombang 06 pada hari Kamis, 18 Juli 2024. Kelompok ini terdiri dari Khairun Nazmy, Cahyo Fahdi Ramadhan, Guntur Ahmad Pamungkas, Muhammad A'an Arridho, dan Moh Mumtaza Firdausy Syamsudin yang berasal dari Program Studi Informatika. Mereka dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Bapak Ir. Denar Regata Akbi, S.Kom., M.Kom. Kegiatan PMM ini dilaksanakan di Desa Kacangan, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung, dengan fokus utama pada pendampingan para produsen makanan tradisional dalam mengembangkan produk "Rengginang".

Hambatan dalam pemasaran yang masih menggunakan penjualan secara tradisional menjadi tantangan utama dalam menjangkau pasar yang lebih luas. Untuk mengatasi hal ini, tim "PMM UMM" memberikan pelatihan mengenai teknik pemasaran digital, termasuk cara membuat akun dan memanfaatkan platform e-commerce seperti Shopee dan Tokopedia untuk memperluas jangkauan pasar. Selain memberikan bantuan dalam proses produksi, kelompok ini juga memberikan pelatihan dalam memasarkan produk tradisional tersebut melalui berbagai platform e-commerce. Produsen yang sebelumnya hanya bergantung pada penjualan lokal, kini mampu menjangkau pasar yang lebih luas melalui platform e-commerce, yang berdampak pada peningkatan pendapatan mereka. Kelompok juga melakukan monitoring dan evaluasi untuk memastikan keberlanjutan penggunaan teknik pemasaran digital oleh para produsen.

(Foto pemetaan UMKM )/dok. pri
(Foto pemetaan UMKM )/dok. pri

Tujuan utama dari pembuatan Peta Lokasi UMKM ini adalah untuk memetakan persebaran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang ada di Desa Kacangan. Peta ini diharapkan dapat memudahkan identifikasi lokasi UMKM, sehingga mempermudah akses bagi konsumen serta pihak-pihak terkait dalam memberikan dukungan kepada para pelaku usaha. Peta ini juga menjadi sarana bagi para pelaku UMKM untuk mempromosikan usaha mereka kepada khalayak yang lebih luas, khususnya melalui platform digital.

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan mendesak akan data yang akurat tentang lokasi dan jenis usaha UMKM yang ada di desa. Dalam peta tersebut, setiap UMKM diberi penanda khusus yang mencakup informasi seperti jenis usaha. Informasi ini sangat penting untuk membantu pemerintah desa dan masyarakat dalam mengembangkan potensi ekonomi lokal.

Peta Lokasi UMKM yang dibuat ini akan terus diperbarui dan dievaluasi secara berkala untuk memastikan akurasi data dan keberlanjutan dukungan kepada para pelaku UMKM di Desa Kacangan. Dengan adanya peta ini, diharapkan desa tersebut dapat lebih mudah dikenal dan diakses, sehingga memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi lokal.

(Penyerahan peta UMKM Ke pihak Perangkat desa Kacangan)/dok. pri
(Penyerahan peta UMKM Ke pihak Perangkat desa Kacangan)/dok. pri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun