Mohon tunggu...
10_Kadek Anggun Damarani
10_Kadek Anggun Damarani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Universitas Pendidikan Ganesha

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Kebahagiaan Tidak Selalu Diafirmasi, Namun Melalui Aksi: Mahasiswa Undiksha Lakukan Studi Lapangan di Panti Asuhan Ananda Sevadharma

14 Juli 2024   22:17 Diperbarui: 14 Juli 2024   22:55 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : dokumentasi pribadi

(Sarasamuscaya, Sloka 6)

Paramarthanya pengpenge ta pwa ka temwaniking si dadi wwang, durlabha wiya ta, saksat handaning mara ring swarga ika, sani mittaning tan tiba muwahta pwa dame lakena

Artinya :

Pergunakanlah dengan sebaik-baiknya kesempatan menjelma menjadi manusia ini, kesempatan yang sesungguhnya sulit diperoleh yang merupakan tangan untuk pergi ke sorga, segala sesuatu yang menyebabkan agar tidak jatuh lagi, itulah hendaknya dilakukan.

Kita lahir sebagai manusia untuk senantiasa berbuat baik. Perbuatan baik tidak hanya diukur dari segi membagikan materi ataupun uang serta barang-barang yang berwujud. Perbuatan baik juga dapat dilaksanakan dengan membantu lewat jasa yang bisa kita berikan kepada orang lain yang sedang membutuhkan jasa kita. Sekecil apapun bantuan yang kita berikan, akan terasa besar manfaatnya bagi orang yang memang membutuhkan bantuan tersebut. 

Sebagai wujud implementasi ajaran Dharma telah diterapkan oleh mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha rombel 16 agama Hindu yang melakukan studi lapangan ke panti asuhan Ananda Sevadharma yang terletak di desa Sangsit, Kecamatan Buleleng. Studi lapangan ini bertujuan sebagai realisasi materi yang telah dipelajari oleh mahasiswa dengan diimbangi oleh praktek ke lapangan yang digunakan untuk membuktikan umpan balik yang dapat dirasakan langsung. Studi lapangan ini merupakan tugas yang diberikan perkelompok, salah satu kelompok mengunjungi panti asuhan Ananda Sevadharma dengan melakukan kegiatan positif berupa kegiatan mengajar tari bali. 

kegiatan latihan (dok. pribadi)
kegiatan latihan (dok. pribadi)

Kegiatan tersebut diberi judul "SEWATRA BALI" yaitu Semangat Wariskan Tari Tradisi Bali. Dalam kegiatan ini, mahasiswa mengajarkan dasar-dasar gerak tari bali kepada anak panti khususnya perempuan serta mengajarkan babak pertama tari Rejang Sari. Salah satu anak panti mengungkapkan bahwa mereka sangat suka dengan tari Bali, namun mereka terkendala dengan tidak ada orang yang mengajarkan tentang tari Bali padahal mereka pernah latihan namun berhenti begitu saja. Maka dari itu, dengan adanya kegiatan Sewatra Bali ini seolah-olah membangkitkan kembali semangat anak-anak panti dalam belajar menari Bali. 

Kegiatan ini diikuti oleh 20 orang anak panti perempuan dengan antusiasme yang bergejolak. Saat memulai kegiatan pemanasan dengan memperkenalkan dasar-dasar tari Bali, mereka terlihat cepat untuk memahami gerak yang dijelaskan dan sudah terlihat cukup lihai dalam eksekusi atau praktek geraknya. Kemudian masuk pada kegiatan inti yaitu berlatih babak 1 tari rejang sari mereka tambah antusias lagi karena tari rejang sari adalah tari keagamaan yang bisa digunakan sebagai menyambut Ida Sang Hyang Widhi Wasa dan kebetulan piodalan di panti asuhan Ananda Sevadharma sudah lumayan dekat, mereka jadi bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk berlatih agar saat piodalan bisa ikut ngayah mesolah. 

Namun, dengan keterbatasan waktu yang ada sebab mereka juga sudah terjadwal memiliki banyak agenda yang harus dilaksanakan selanjutnya, latihan hanya sampai babaik 1 saja dan mereka akan melanjutkannya sendiri. Antusias anak-anak panti dari awal hingga akhir kegiatan sama sekali tidak berubah, mereka selalu ceria, tertawa, dan bercanda-gurau. Tak ada batasan yang dirasakan antara orang baru dengan anak-anak panti yang sangat ceria. Di akhir sesi kegiatan, diberikan kenang-kenangan untuk anak panti yang mau menjawab pertanyaan serta diberikan cinderamata bagi seluruh anak panti yang telah mengikuti kegiatan untuk kenang-kenangan bagi mereka. 

Ketika menerima kenang-kenangan yang diberikan, walaupun apa yang diberikan adalah barang-barang yang bisa dikatakan sederhana, namun mereka sangat bahagia menerimanya. Ada yang langsung menggunakan barang yang diberikan, ada yang meminta tambahan. Sungguh, ada anak panti yang berpesan agar sering-sering melaksanakan kegiatan positif di panti asuhan Ananda Sevadharma. Setelah kegiatan studi lapangan tersebut, didapatkanlah arti suatu kebahagiaan dann ilai-nilai yang dapat disyukuri bahwasannya kita sebagai manusia harus selalu bersyukur dengan apa yang telah kita miliki, mahasiswa juga belajar tentang nilai bertanggung jawab dalam memberikan bahan ajar yang bermanfaat, serta nilai yang juga penting adalah menambah relasi dengan orang baru yang tentunya akan memberikan pengalaman baru. dengan studi lapangan ini, kebahagiaan tidak selalu di afirmasi, namun bisa melalui aksi itu nyata adanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun