Upaya Pencegahan Bullying, Oleh Mahasiswa UNMUH Jember KKN 24 di SD Negeri Kudus 02

Klakah Lumajang-pada hari Kamis, 8 Agustus 2024, mahasiswa KKN Universitas Muhammadiyah Jember mengadakan acara sosialisasi bullying di SDN 02 Kudus Klakah, Lumajang. Kegiatan sosialisasi ini merupakan salah satu program kerja dari kelompok KKN 24 Universitas Muhammadiyah Jember. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang bahaya bullying serta pentingnya lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi semua siswa.

Acara ini diikuti dengan penuh semangat oleh siswa-siswa kelas 5 dan 6. Para siswa terlihat antusias mendengarkan penjelasan dari mahasiswa KKN tentang jenis-jenis bullying, dampak negatifnya, serta cara mencegah dan menangani kasus bullying di sekolah. Salah satu mahasiswa KKN Alivia Rosita menjelaskan bahwa pendekatan yang digunakan dalam sosialisasi ini adalah metode interaktif. "kami sedikit menggunakan Bahasa setempat untuk dapat dipahami dan lebih mudah untuk berinteraksi dengan siswa, kami juga adakan ice breaking dan game yang disertakan hadiah untuk meningkatkan semangat siswa." Ujar Alivia. 

Selain itu, untuk semakin memotivasi para siswa, mahasiswa KKN juga menyiapkan hadiah menarik bagi siswa yang aktif berpartisipasi selama kegiatan. Inisiatif ini berhasil membuat suasana semakin meriah dan mendorong lebih banyak siswa terlibat dalam diskusi. 

Respon positif juga terlihat saat sesi game kuis berlangsung, para siswa dengan antusias menjawab kuis yang diberikan. Beberapa siswa berani mengungkapkan kejadian bullying yang pernah mereka saksikan. Hal ini menunjukkan bahwa sosialisasi ini berhasil menciptakan ruang aman bagi siswa untuk berbicara tentang pengalaman mereka. 

Kepala sekolah SDN 02 Kudus, bapak Joko Purwanto menyampaikan apresiasi tinggi terhadap sosialisasi ini. " saya sangat mengapresiasi dan berterimakasih kepada mahasiswa UNMUH karena sudah mau berbagi ilmu mengenai bullying supaya mencegah terjadinya hal tersebut di sekolah." Ujar kepala sekolah. 

Di akhir acara kita mengadakan sesi foto Bersama kepala sekolah, staf guru, dan para siswa. Kegiatan ini diharapkan memberikan dampak positif jangka panjang dalam menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dalam perundingan.