Mohon tunggu...
Merlin Indriani
Merlin Indriani Mohon Tunggu... -

(I Love اَللّهُ ), I'm not a perfect person. perfection belongs only to God. (mahasiswi UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ada Apa dengan Urbanisasi?

26 November 2014   17:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   16:48 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Urbanisasi merupakan proses kenaikan proporsi jumblah penduduk yang tinggal didaerah perkotaan. Semua orang pasti memiliki pemikian yang berbeda tentang urbanisasi . namun dalam ilmu lingkungan urbanisasi biasanya diartikan sebagai suatu proses pengkotaan suatu wilayah. Biasanya urbanisasi dilatar berlakangi oleh beberapa hal , pada Negara industri maju urbanisasi dimulai sejak industrialisasi, jadi industri merupakan titik tolak terjadinya urbanisasi, penduduk kota meningkat lebih lambat dibandingkan dinegara berkembang.konsep bahwa urbanisasi merupakan titik tolak terjadinya urbanisasi menjadi kurang tepat, hal ini dikarenakan  sesungguhnya keduannya saling mempengaruhi.

Beberapa ahli ekonomi yang berpendapat bahwa urbanisasi merupakan suatu sarat bagi perkembangan ekonomi. Namun semua tahu bahwa urbanisasi diindonesia tidak seimbang dengan adannya perluasan kesempatan kerja di kota-kota besar baik sector industry maupun disekitar jasa atau kesempatan membuka usaha mereka sendiri.

Ada sebagian arus urbanisasi yang tidak dapat dikendalikan atau terkendali dengan baikdianggap merusak rencana pembangunan kota dan menghisap fasilitas perkotaan diluar kemampuan pengendalian pemerintah kota. Urbanisasi dapat memberikan tantangan yang berat. Tantangan tersebut dapat memberikan mereka suatu kehidupan yang berat puladibandingkan kehidupan mereka sebelumnya yang pasti ketika mereka masih berada didesa, seperti menjadi gelandangan, pengemis dan lain-lain. Dan kehiduoan mereka akan tambah teras berat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun