Mohon tunggu...
Em Faozi
Em Faozi Mohon Tunggu... Lainnya - Anak desa. Anak pak tani.

semuanya wajar

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Masyarakat Merogoh Saku Sendiri Untuk Atribut Kampanye Bakal Calon Wakil Bupati Banyumas. Siapakah Tokoh Tersebut?

24 Mei 2024   04:55 Diperbarui: 24 Mei 2024   19:15 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Kiriman teman melalui chat whatsAap

Bulan Mei 2024 pertengahan, mulai banyak banner terpasang, mulai dari bakal calon pemimpin provinsi sampai daerah. Beberapa nama memang sudah memberikan statement keinginan untuk maju dalam pilkada Banyumas tahun ini.

Namun tidak sedikit juga yang mengagetkan khayalak umum. Seperti nama tokoh satu ini beliau dari kalangan NU, serta memiliki usia yang cukup muda daripada bakal calon lainnya. Beliau adalah Gus Luqman sapaan akrabnya, beliau saat ini adalah Ketua PC GP Ansor Banyumas.


Tidak seperti bakal calon lainnya yang sudah dari jauh-jauh hari memperkenalkan diri kepada masyarakat, Gus Luqman baru di bulan mei ini terlihat sebagai bakal calon wakil bupati banyumas, dengan adanya baner yang terpampang dibeberapa titik.


Namun dari Gus Luqman sendiri belum mengeluarkan statement akan maju dalam pesta politik Banyumas tahun 2024 ini.


Lalu siapakah yang memasang baner yang berisikan foto, jargon-jargon, dan tulisan Bakal Calon Wakil Bupati Banyumas itu?


Setelah penulis telusuri baner tersebut dipasang oleh simpatisan Gus Luqman, dengan biaya ditanggung mereka sendiri. Menjadi hal yang menarik adanya dukungan organik dari masyarakat tanpa arahan dari tokoh yang mereka dukung. Sekaligus menjadi hal baru adanya sosok anak muda, generasi milenial yang ikut meramaikan pesta politik di Banyumas kali ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun