Mohon tunggu...
07_Bella Hanura Irani
07_Bella Hanura Irani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Seorang pelajar SMK di Kota Semarang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Minimnya Budaya Literasi di Indonesia: Tantangan yang Mendesak

17 Oktober 2024   07:29 Diperbarui: 17 Oktober 2024   07:31 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
radarmukomuko.bacakoran.co

Dampak Minimnya Literasi

Minimnya literasi memiliki dampak luas bagi kemajuan bangsa. Beberapa di antaranya adalah:

1. Rendahnya Daya Saing Global

   Negara dengan tingkat literasi rendah akan kesulitan bersaing di kancah internasional, baik dalam bidang ekonomi, teknologi, maupun inovasi. Keterampilan membaca dan memahami informasi sangat penting untuk menciptakan inovasi dan perkembangan teknologi.

2. Lemahnya Kemampuan Berpikir Kritis

   Minimnya literasi membuat masyarakat lebih mudah terpengaruh oleh informasi yang salah atau berita hoaks. Kurangnya kebiasaan membaca dan menganalisis informasi secara mendalam mengakibatkan lemahnya kemampuan berpikir kritis.

3. Kualitas SDM yang Kurang Optimal

   Literasi yang rendah juga berdampak pada rendahnya kualitas sumber daya manusia. Tanpa kemampuan literasi yang baik, masyarakat tidak dapat berkembang secara optimal dan sulit untuk bersaing dalam pasar kerja global.

Beberapa langkah strategis yang dapat diambil untuk memperbaiki kondisi literasi di Indonesia antara lain:

1. Perluasan Akses ke Bahan Bacaan

   Pemerintah perlu berkolaborasi dengan pihak swasta dalam memperluas akses masyarakat terhadap buku dan sumber bacaan berkualitas, terutama di daerah-daerah terpencil. Pengembangan perpustakaan dan distribusi buku-buku modern harus menjadi prioritas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun