Lebak, 08 Agustus 2024 ,Sebanyak kurang lebih 150 siswa SDN 02 Gunung kendeng, Kecamatan Gunung Kencana, mengikuti kegiatan edukasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang diselenggarakan oleh KUKERTA Kelompok 111 UIN Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan.
Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup individu.PHBS mencakup berbagai praktik sehari-hari yang dirancang untuk mencegah penyakit, menjaga kebersihan, dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.Ujar Dea Fadia Salma pemateri dari acara edukasi PHBS
Dalam kegiatan ini, siswa mendapatkan materi tentang apa saja yg termasuk kedalam contoh perilaku hidup bersih dan sehat seperti mencuci tangan dengan benar, membuang sampah pada tempatnya, makan makanan yang sehat dan bergizi, olahraga teratur, serta menjaga kebersihan kelas dan kamar mandi. Selain itu hal yg di tekankan dalam edukasi ini adalah Siswa diajarkan cara mencuci tangan dengan benar serta mendemonstrasikannya, setiap kelas di minta perwakilan untuk mendemonstrasikan cara mencuci tangan dengan benar.
Selama acara berlangsung, siswa SDN 02 Gunung Kendeng begitu antusias memahami pemaparan dari pemateri. Siswa SDN 02 Gunung Kendeng juga  sangat antusias mengajukan diri untuk mendemonstrasikan cara mencuci tangan dengan benar.
Edukasi mengenai PHBS di SD Negeri 02 Gunung Kendeng ini merupakan salah satu bentuk kepedulian mahasiswa KUKERTA kelompok 111 UIN Banten terhadap kesehatan anak-anak.
Ira Rajiatun Hasanah salah satu anggota KUKERTA kelompok 111 UIN SMH Banten mengatakan. "Mengajarkan anak-anak sekolah dasar untuk mencuci tangan adalah investasi yang sangat berharga untuk masa depan mereka. Kebiasaan ini tidak hanya melindungi mereka dari berbagai penyakit tetapi juga meningkatkan kualitas hidup mereka.Sekolah perlu menjadikan mencuci tangan sebagai bagian dari rutinitas harian. Hal ini akan membantu anak-anak membiasakan diri dan melakukannya secara otomatis. Selain memberikan pengetahuan tentang pentingnya mencuci tangan, sekolah juga harus menyediakan fasilitas yang memadai seperti wastafel dan sabun yang cukup.," ujarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
