Seperti contoh gambar di atas mencerminkan suatu perilaku yang sangat buruk dan mencerminkan kejelekan, dan kebebasan bergaul antara pria dan wanita. Akibatnya, kecenderungan terjadinya perubahan sosial manusia. Karena adanya perubahan dalam unsure-unsur yang memperhatikan keseimbangan masyarakat seperti, perubahan dalam bentuk unsur-unsur geografis, biologis, ekonomis, atau budaya. Bisa diartikan juga perubahan-perubahan sosial berupa pendidikan-non pendidikan.
Disaat ini memang banyak perubahan sosial, didalam perubahan tersebut merupakan perubahan yang menyebabkan timbulnya suatu penyebab sosial dan budaya. Kemudian bisa menjadi akibat kepadatan penduduk di suatu daerah, sehingga bisa menghilangkan suatu sifat ramah-tamah yang biasa di terapkan didalam kehidupan masyarakat, dan pula kelompok sekunderpun akan bertambah jumlahnya dan suatu kebudayaan daerah akan makin rumit. Itu pula mengakibatkan Keadaan masyarakat yang stabil akan bisa menjadikan tidak stabil cepat atau lambat.
Masyarakat yang terlintas dipinggiran lalu lintas dunia selalu merupakan pusat perubahan, karena sebagian masyarakat yang terdekat hubungannya masuk malalui difusi, maka masyarakat yang terdekat hubungannya dengan masyarakat lain cenderung melalui perubahan cepat pula. Sebaliknya pula daerah yang terisolasi merupakan pusat kesetabilan, konservatisme dan penolakan terhadap perubahan. Hampit semua suku-suku yanag amat terisolasi, misalnya : suku badui, bahkan kebanyakan masyarakat yang berbudaya pun isolasi menyebab adanya kestabilan budaya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H