Pablo gavi yang lahir dengan nama lengkap Pablo Martin Paez Gavira. Bermain sepakbola sejak usia muda, tim yang pertama disukainya adalah Liara Balompie. Pelatih pertamanya yang bernama Manuel Batalla melihat ada yang istimewa dari sosok Pablo Gavi yaitu kepercayaan diri yang sangat tinggi dan mempunyai kaki kiri dan kanan yang bagus. Visi bermainnya benar benar sangat bagus daripada rekan rekan setimnya. Tim besar seperti Barcelona langsung terpikat dengan kemampuannya. Sebelum menimba ilmu di Liara Balompie memang lebih dulu menimba ilmu di akademi Real Betis. Tim real betis sudah ingin mengikat kontrak namun Barcelona langsung menawarkan yang menggiurkan, dengan cepat gavi langsung ingin segera bergabung dengan Barcelona. Gavi tak membutuhkan waktu lama untuk menunjukan skilnya di Barcelona, sehingga gavi langsung bermain di level tertinggi. Pertama debutnya Bersama tim utama Barcelona melawan getave dengan skor tipis 2-1 kemenangan tipis dan kemenangan pertama bagi Gavi di tim utamanya. Tak berselang waktu lama Gavi langsung memberikan assist di 10 pertandingan, dan perkembangannya yang terus meningkat. Kemampuan kemampuan yang dimiliki gavi membuat luis Enrique tak ragu untuk memasukan ke dalam daftar tim utama Spanyol yang akan menghadapi Italia di semifinal UEFA National League. Di laga tersebut gavi mengantarkan Spanyol ke Final  UEFA.  Berkat kepandaian memainkan si kulit bundar Gavi menjadi pemain termuda dalam sejarah timnas Spanyol. Dengan memecahkan rekor sebelumnya yang dibuat pada 1936 atas nama Angel Zubieta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H