Dampak Pengangguran terhadap Pertumbuhan Ekonomi: Tantangan dan Solusi

Berdasarkan teori David Ricardo maka terjawab sudah, bahwa salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang baik, maka Indonesia harus mampu menyediakan lahan dan kesempatan kepada tenaga kerja yang ada, khususnya para pengangguran terbuka yang baru lulus dari jenjang pendidikan. 

Ditengah percepatan zaman ini tentu apabila para perusahaan atau pemerintah mampu berinovasi dengan memanfaatkan perkembangan teknologi yang terjadi, maka dapat diperkirakan hal ini akan menciptakan dampak positif dalam membantu perekonomian negara. Dengan suksesnya perusahaan yang ada di Indonesia juga akan mendorong lapangan pekerjaan baru yang dapat menyerap para tenaga kerja di Indonesia.

Jadi secara garis besar dapat disimpulkan bahwa dampak dari pengangguran terhadap pertumbuhan ekonomi yaitu diawali dengan penurunan daya beli, yang kemudian hal tersebut berdampak kepada penurunan produksi serta penurunan pendapatan negara. Dalam upayanya diperlukan penyuluhan terhadap masyarakat terkait pelatihan atas ketrampilan yang dibtuhkan pasar saat ini, kemudian pemerintah dapat menyediakan lapangan pekerjaan baru serta membantu serta mendukung para pelaku usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM.

Berdasarkan uraian yang sudah peneliti sampaikan, maka penting juga untuk kita sebagai masyarakat harus turut mendukung berbagai upaya yang dilakukan pemerintah dalam mengatasi pengangguran. Setelah membaca tulisan ini, pembaca tentu sudah mengetahui dampak pengangguran terhadap masyarakat dan pertumbuhan ekonomi, maka dianjurkan untuk pembaca dapat turut berkontribusi membantu pemerintah. 

Permasalahan pengangguran bukan hanya masalah individu melainkan sebuah tantangan sosial yang dibebankan kepada seluruh warga negara. Sebagai sesama warga negara Indonesia, maka semua masyarakat memiliki peran dan tanggungjawab dalam menghadapi tantangan ini. 

Salah satu bentuk upaya dalam berkontribusi dapat di mulai dengan mendukung kebijakan inklusif yang memperhatikan kesetaraan akses terhadap peluang ekonomi, atau bahkan akan lebih baik jika kita mampu terlibat dalam bentuk inisiatif pendidikan dan pelatihan untuk mempersiapkan tenaga kerja masa depan. Melalui kesadaran, partisipasi aktif, dan dukungan terhadap upaya-upaya yang mengurangi kesenjangan ekonomi, kita dapat bersama-sama menjadi bagian dari solusi yang merangkul semua lapisan masyarakat. 

Khususnya mahasiswa sebagai agen perubahan, maka sangat dianjurkan agar mahasiswa mampu turut andil dalam berkomitmen pada perubahan positif. Dengan upaya bersama, kita dapat membangun masyarakat yang lebih adil dan inklusif, di mana pertumbuhan ekonomi tidak hanya menjadi hak segelintir, tetapi menjadi keberhasilan yang dinikmati oleh semua lapisan masyarakat