Mohon tunggu...
Anisatul Maghfiroh
Anisatul Maghfiroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Games

E-Sport, antara Kebiasaan Baru dan Tradisi Lama

22 Juni 2024   11:45 Diperbarui: 22 Juni 2024   12:01 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga elektronik masa kini atau yang sering dikenal sebagai e-sport memang menjadi salah satu fenomena yang tidak hanya terjadi di Indonesia, namun juga diseluruh dunia. Jutaan orang mulai tertarik dengan hiburan ini. Namun, tidak sedikit pula orang yang melihat e-sport sebagai bentuk hiburan yang menentang tradisi lama dalam kategori kompetisi. Peningkatan ini terjadi seiring generasi 2000-an mulai mengenal berbagai platform media streaming online.

Banyak berita menjelaskan bahwa e-sport menawarkan pengalaman yang menyenangkan. Tidak hanya bagi para pemain, tetapi juga bagi para penonton dan penggemar e-sport. Tidak dapat dihindari, para penggemar juga memuja para pro-player e-sport secara terus-menerus sehingga industri e-sport dapat berkembang dengan pesat dan menghasilkan jutaan hingga miliaran dolar per turnamen.

Menurut Global E-sport Market yang dilansir oleh Statista, pendapatan global e-sport dapat diperkirakan mencapai hampir $1,4 miliar di tahun 2023. Hal ini menunjukkan pertumbuhan yang terjadi di Industri ini sangat signifikan dan pesat.

Tidak disangka E-sport telah menjadi topik kontroversial di berbagai generasi. Generasi muda yang cenderung mudah beradaptasi terhadap perkembangaan teknologi tentu dengan mudah menerima e-sport sebagai hiburan. Disisi lain, generasi tua masih mempertahankan tradisi lama. Bagi mereka hiburan berarti menonton atau melakukan olahraga tradisional di lingkungan fisik yang nyata, bukan virtual.

Ada yang mengatakan bahwa lebih banyak dampak buruk yang terjadi jika terlalu memuja e-sport. Umumnya yang mengatakan ini adalah generasi yang lebih tua. Tak sedikit kritikus yang melihat e-sport sebagai kebiasaan yang dapat membahayakan kesehatan mental dan kesehatan mata. Namun, e-sport kini sudah dikenal bukan hanya tentang permainan, tetapi juga tentang kebersamaan membentuk komunitas, kerja sama tim, mengasah otak untuk mengatur strategi, dan salah satu peluang untuk membuka lapangan kerja baru.

Terlepas dari pro dan kontra, e-sport sudah menjadi hal yang tak dapat dihindari pada zaman modern. Perkembangan dan pandangan e-sport di masa kini dan masa depan akan sangat bergantung pada bagaimana kedua generasi ini melihat titik yang sama. Perlu edukasi untuk membuka pemahaman manfaat dan pencegahan dampak buruk e-sport. Menciptakan masa depan baru yang lebih cerah untuk dunia hiburan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun