Mohon tunggu...
Nadya Aulia Septiarini
Nadya Aulia Septiarini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Rias Kampus UNESA 5 di Magetan

Saya gemar dalam merias

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menggali Permasalahan Pendidikan Jurusan Spa Beauty Therapy SMKN 1 Buduran, Sidoarjo oleh Mahasiswa Pendidikan Tata Rias Kampus UNESA 5

11 Desember 2024   16:30 Diperbarui: 11 Desember 2024   16:30 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Spa Beauty Therapy

Selain itu, peningkatan kualitas literasi numerasi juga menjadi prioritas. Karena bidang kecantikan sangat bergantung pada pengukuran dan ketelitian, sekolah menerapkan metode yang lebih praktis untuk memastikan siswa menguasai keterampilan dasar tersebut. Tidak hanya itu, pengembangan soft-skills seperti etika profesional, komunikasi, dan kerja sama tim juga diajarkan secara intensif, mengingat pentingnya interaksi sosial dalam dunia spa dan kecantikan. 

Efisiensi Pembelajaran yang Mendorong Kesiapan Dunia Kerja

Untuk memastikan efisiensi dan kesesuaian dengan kebutuhan industri, SMK Negeri 1 Buduran mengimplementasikan kurikulum merdeka yang menyesuaikan dengan kemampuan dan potensi setiap siswa. Kurikulum ini mengharuskan siswa memenuhi standar tertentu sebelum melangkah ke kelas berikutnya, mendorong mereka untuk terus berkembang. 

Tak hanya itu, sekolah ini juga membekali lulusan dengan dua sertifikat yang diakui industri: sertifikat kompetensi dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) dan sertifikat keahlian dari sekolah. Ini memberikan nilai tambah bagi siswa dalam memasuki pasar kerja yang semakin kompetitif. 

Membangun Kualitas Manajemen Pendidikan yang Responsif

Meningkatkan manajemen pendidikan juga menjadi prioritas bagi SMK Negeri 1 Buduran. Selain mengadakan lomba antar siswa untuk mendorong semangat kompetisi, sekolah ini memperkuat hubungan dengan berbagai SMK lain melalui kegiatan studi banding dan forum diskusi. Pendekatan ini tidak hanya memperkenalkan praktik terbaik, tetapi juga memperluas jaringan antar institusi pendidikan. 

Pihak sekolah juga secara aktif mengadakan pertemuan rutin dengan orang tua, siswa, dan perwakilan industri untuk mendiskusikan kebutuhan mereka, serta menyesuaikan kurikulum dengan perkembangan terbaru. Melalui komunikasi yang terbuka, manajemen pendidikan di SMK Negeri 1 Buduran terus berkembang, memastikan pendidikan yang diberikan selalu relevan dan efektif. 

Langkah Nyata untuk Lulusan yang Siap Kerja

Dengan berbagai langkah konkret yang telah diambil, SMK Negeri 1 Buduran berharap lulusan jurusan Spa Beauty Therapy tidak hanya menguasai keterampilan teknis, tetapi juga memiliki wawasan global yang membuat mereka siap bersaing di pasar kerja. Kolaborasi dengan industri, pelatihan soft-skills, serta program magang yang terstruktur menjadi bagian dari upaya sekolah untuk menghubungkan dunia pendidikan dengan dunia kerja. 

"Tujuan kami adalah mempersiapkan siswa untuk sukses di dunia kecantikan dengan memberikan mereka keterampilan yang sesuai dengan permintaan pasar, serta membangun karakter yang baik sebagai profesional. Kami ingin mereka tidak hanya menjadi pekerja, tetapi juga pemimpin di industri ini," ujar Bu Acik Retnaningtyas, salah satu guru di SMKN 1 Buduran. 

Dengan semangat yang tinggi untuk terus berinovasi, SMK Negeri 1 Buduran siap mencetak generasi unggul yang tidak hanya menguasai teknik spa dan kecantikan saja, tetapi juga memiliki kepribadian dan soft-skills yang diperlukan untuk meraih kesuksesan di dunia kerja. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun