Mohon tunggu...
Rohmantik Poeisi
Rohmantik Poeisi Mohon Tunggu... -

Penyair, Aktor dan Performer

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kuseberangkan Selalu Rindu Padamu

7 Juli 2014   02:24 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:13 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kuseberangkan terus rindu padamu
tak habis-habis, musim kemarau
berganti paceklik, gurun di dadaku
Bawalah kamp-kamp pengungsian itu
dari jiwa yang lelah atau rasa takut
dan malas karena merasa diri
telah berguna, bawalah..

Aku bukan siapa-siapa tanpa dirimu
puncak yang agung, bintang berkilau,
klip cahaya rupa yang meniru bulan
Impian yang tak berkesudahan

Kuseberangkan selalu rindu padamu
wahai rahasia Zat dan sifat
Guyurlah dadaku dengan cintamu
karena pada hiduplah kutemukan
syarikat yang tak cuma semacam harga
ya, jalinan makna menenun nilai

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun