Tanah Karo. Rabu 22/01/2025. Kegiatan Komsos berkunjung dan bersilaturahmi kali ini dilaksanakan oleh Sertu Jepe Butarbutar Babinsa Koramil 04/Simpang Empat jajaran Kodim 0205/Tanah Karo bertempat di Toko Pertanian UD. Cika Tani milik Bapak S. Sembiring maupaun Karyawan Toko di Jalan Berastagi-Tiganderket Desa Ndokum Siroga Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Karo Sumatera Utara (22/01) dilakukan setelah apelm pagi dan olah raga rutin.
Saat melaksanakan Komsos (Komunikasi sosial) berkunjung dan bersilaturahmi tersebut Sertu Jepe Butarbutar juga melakukan monitoring harga dan ketersediaan pupuk bersubsidi, pupuk non subsidi, dalam kegiatan inipun Babinsa juga mengecekan stok obat-obatan pertanian baik penyubur tanaman maupun obat anti hama, juga bibit/benih unggul tanaman jagung dan padi, untuk pemenuhan kebutuhan para petani di wilayah binaan.
Dengan dilakukannya monitoring ini oleh para Babinsa TNI termasuk Babinsa di Koramil 04/Simpang Empat di wilayah binaannya maka dapat diketahui perkebangan situasi harga dan stok ketersedian barang-barang tersebut, sehingga dapat dipastikan warga wilayah binaan yang berprofesi  sebagai petani tidak kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi maupun non subsidi, obat-obatan pertanian dan bibit unggul tanaman, sehingga bisa meningkatkan hasil produkusi pertanian agar Program Ketahanan Pangan Nasional sukses.
Sertu Jepe Butarbutar menuturkan "Pupuk bersubdisi diperuntukan bagi petani yang tergabung dalam Kelompok Kani sesuai data jumlah petani sudah direkap oleh pemerintah desa, jadi para petani tidak perlu takut tidak mendapat jatah pupuk, memang maslaah pupuk bersubsidi ini ada kendala yaitu julan pupuk yang diterima tidak sebanding dengan luas lahan, oleh sebab itu masyarakat berharap kepada pemerintah agar memberikan jatah sesuai luas lahan tanam", ujarnya Butarbutar.
"Di Toko Pertanian UD. Cika Tani milik Bapak S. Sembiring ini, selain Komsos saya juga melakukan monitoring harga dan ketersedian pupuk, Â obat-obatan pertanian dan bibit unggul tanaman, di toko ini tersedia pupuk urea, NPK, Phonska, juga pupuk Ana bas, Paten K.N 4. Butir, Mutiara, R. Bas, Kali cili, Hidro, Nofatek, juga obat-obatan pertanian seperti penyubur tanah, penyubur tanaman, insektisida, fungisida, herbisida, bibit unggul jagung maupun bibit unggul padi, harganyapun normal, sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi", ujarnya Sertu Jepe Butarbutar.
Kemudian Sertu Jepe Butarbutar juga mengatakan "Perihah pupuk bersubsidi ini untuk kelancaran proses pendistribusiannya, kami terus berkoordinasi dengan PPL Dinas Pertanian Kecamnatan maupun  dinas terkait, dari mulai perhitungan kebutuhan pupuk sampia mengecek kondisi kelayakan pupuk ayang akan diberikan peda petani,  sehingga pendistribusian pupuk bersubsidi ini bisa memenuhi regulasi yaitu jenis, mutu, harga, jumlah, lokasi dan ketepatan waktu ditribusi", pungkasnya Butarbutar. (Bayu.W GATUBIMA_PENDIM 0205/TK)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI