Tanah Karo. Kamis 27/06/2024.  Danramil 08/Tigabinanga jajaran Kodim 0205/Tanah Karo Kpaten Inf J.M.H. Tampubolon perintahkan para Babinsanya (Bintara Pembina Desa) termasuk anggota lainnya agar dalam melaksanakan  komunikasi sosial dan patroli wilayah binaan juga memonitoring di semua grosir  sembako di desa binaan masing-masing guna memastikan stok dan harga Sembako atau Sembilan Bahan Pokok kebutuhan masyarakat di wilayah binaan terpenuhi.
Pada hari ini (27/06) Serda Heru Suranto juga bertugas sebagai Babinsa di Koramil 08/Tigabinanga melaksanakan pencengecekan untuk monitoring harga dan stok Sembako (Sembilan bahan pokok) kebutuhan masyarakat di wilayah binaan yaitu di Grosir Biring Jalan Pasar Pekanan Kelurahan Tigabinanga  Kecamatan Tigabinanga Kabupaten Karo-Sumut sasaran pengecekan adalah ketersediaan beras, telur, minyak goreng, tepung terigu, gula pasir, susu, garam, ikan kaleng, LPG 3 Kg, termasuk mie instan dan air mineral kemasan.Â
Kemudian hasil monitoring di lapangan, saat ini ketersediaan stok dan harga Sembako stok masih relatif stabil dan tidak ada kelangkaan dan tersedai hingga pertengahan bulan Juli 2024, hal ini dilakukan guna memantau ketersediaan agar selalu tersedia dipasaran, dan mencegah terjadinya kelangkaan, juga dalam kegiatan inipun para Babinsa Kormail 08/Tigabinanga sambil mengecek peredaran beras busuk dan berkutu termasuk minyak goreng serta ikan kaleng yang kadaluarsa yang hasilnya belum ada ditemukan, semua produk dalam keadaan baik dan masih dalam masa waktu penggunaan.Â
Serda Heru Suranto  mengatakan bahwa pengecekan seperti ini rutin dilaksanakan setiap hari di wilayah atau desa binaan masing-masing, kami juga mengimbau kepada para pedagang agar menjual sembako sesuai harga yang ditentukan oleh pemerintah atau harga eceran tertinggi, karena jika menjual dengan harga tinggi diluar ketentuan akan meresahkan masyarakat dalam daya beli, juga kepada masyarakat agar membeli tidak secara berlebihan untuk ditimbun inipun akan mengakibatkan naiknya harga sehingga hal itu juga dapat menyebabkan gangguan terhadap kondusifnya wilayah binaan. (Bayu.W GATUBIMA_PENDIM 0205/TK)