Tanah Karo. Rabu 07/04/2023.  "Bang Zul" panggilan warga desa binaan untuk Serma Zulkarnain S. Meliala sebagai Babinsa Koramil 01/Barusjahe Kodim 0205/Tanah Karo selain melaksanakan kegiatan komunikasi sosial silaturahmi sambil imbaun menjaga kemanan dan ketertiban lingkungan, menjaga kebersihan, laksanakan jaga Siskamling dan menjauhi Narkoba di desa binaannya juga melaksanakaan  Pendampingan Upsus Program Ketahanan Pangan.
Kegiatannya Upsus ini melakukan pengecekan stok pupuk bersubsidi di  Toko Pupuk UD. Tarsil Jl. Sukanalu Dusun Tigajumpa Desa Sukajulu Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo-Sumut yang manan tokjo tersebut milik Bapak  Firman Sitepu, kegiatan ini dilaksanakan sesuai perintah Kapten Inf Jonson E. Sembiring Danramil 01/Barusjahe agar sambil silaturahmi lakukan pengecekan stok pupuk bersubsidi (07/06).   Â
Stok pupuk bersubsidi maupun non subsidi dan obat-obatan pertanian juga bibit unggul tanaman di Toko Pupuk UD. Tarsil Tani ini dicek ketersediaannya bertujuan agar Program Ketahanan Pangan Nasional sukses dan juga untuk membantu petani supaya tidak sulit dalam mendapatkan kebutuhan pupuk, obat-obatan dan bibit tanaman, juga  kegiatan ini dilakukan oleh seluruh Babinsa di masing-masing desa  binaan yang jadi tanggung jawabnya yaitu wilayah jajaran Kodim 0205/Tanah Karo.
Mengenai kegiatan Bang Zul memberikan keterangan bahwa kegiatan ini bertujaun untuk mengetahui hargaga dan ketersediaan stok pupuk yang ada di gudang maupun toko pupuk di wilayah binaan kami yaitu di Desa Sukajulu Kecamatan Barusjahe, sasaran pengecekan adalah situasi harga pupuk dan ketersediaan pupuk bersubsidi seperti Urea ZA, Phonska dan Nonsubsidi termasuk Pupuk Organik maupun bibit unggul jagung dan padi agar desa binaan kami tidak terkendala akibat kelangkaan dan mahalnya harga pupuk karena adanya penimbunan serta mempermaikan harga oleh oknum.
Bang Zul juga menambahkan bahwa kegiatan hari dilaksanakan di Pupuk UD. Tarsil Tani di Jl. Sukanalu Tigajumpa Desa Sukajulu mengecek stok pupuk bersubsidi dan obat-obatan pertanian secara langsung di gudang maupun toko resmi, sehingga kesulitan warga binaan bisa diantisipasi dan dipastikan warga binaan yang berprofesi sebagai petani tidak kesulitan mendapatkan pupuk terlebih pupuk bersubsidi dan benih tanaman, juga hasiul pengecekan bahwa stok pupuk tersedia dan penjualan sesuai dengan ketentuan dari pemerintah. (Bayu.W GATUBIMA).
