Yang jelas nomor 1. Pak SBY, selain berat melepas jabatan yang sudah 10 tahun disandang, juga menjadi orang nomor satu yang akan menengahi jika terjadi konflik dan kisruh atas hasil real count KPU 22 juli nanti.
*
Nomor 2. Prabowo, karena ngebet banget pengen jadi presiden.
*
No.3 Megawati, karena 3 kali kalah lalu berharap besar Jokowi menang.
*
No. 4 Jokowi
*
No. 5 Hatta Radjasa
*
No. 6 JK
*
No. 7 s/d 18, 12 direktur lembaga survei, termasuk Denny JA, Burhanudin Muhtadi.
*
No. 19 Ketua KPU pusat.
*
No. 20 Ketua Bawaslu pusat.
*
No. 21 Mahfud MD
*
No. 22 Tantowi Yahya
*
No. 23 ARB
*
No. 24 Anis Matta
*
No. 25 Fadly Zon
*
No. 26 Surya Dharma Alie
*
No. 27 Anies Baswedan.
*
No. 28 Eva Sundari
*
No. 29 Tjahyo Kumalo
*
No. 30 Surya Paloh
*
No. 31 Hary Tanu
*
No. 32-97 Ketua pemenangan tiap propinsi, kedua kubu 33+33
*
No. 98-163 Ketua KPU dan Bawaslu Propinsi
*
No. 164 Hendropriyono.
*
No. 165 Muhaimin Iskandar
*
No. 166 James Riady
*
No. 167 Sofyan Wanandi
*
No. 168 Wiranto
*
No. 169 Sutiyoso
*
No. 170 Tommy Winata
*
No. 171 Rieke DP
*
No. 172 Kompasianer yang mau baca tulisan edan ini. :) Peace
*
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H