pernah aku mengalami rasa nya patah hati yang teramat mendalam, tak ada satupun oarang yang dapat memahami ku saat itu, tak ada yang bisa menjadi tumpuhan curhat ku, aku sempat merasakan hilang nya akal sehat, disaat semua nya menjauh dari hidup ku, hanyalah ibu ku yang menemaniku dikeadaan apapun.
disaat aku terjatuh dan tidak ada yang menolong ku, hanyalah ibu ku yang membangkitkan rasa semangat ku, hanyalah ibu yang mengusap air mataku disaat semua orang membuang ku, ibu setia menemaniku sampai saat nya aku pulih dengan ingatan normal ku.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H