3. Mengasah Keterampilan Analisis dan Pemikiran Kritis
Aktivitas membaca tidak hanya melibatkan mengenali kata-kata, tetapi juga menganalisis isi teks, menarik kesimpulan, dan mengevaluasi informasi. Misalnya, membaca opini di media massa membantu pelajar memahami argumen dan menilai sudut pandang yang disampaikan.
4. Mengenalkan Budaya dan Tradisi Indonesia
Banyak teks dalam Bahasa Indonesia mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi lokal. Membaca cerita rakyat seperti "Bawang Merah dan Bawang Putih" atau artikel tentang upacara adat seperti "Ngaben" di Bali memberikan wawasan kepada pelajar tentang nilai-nilai dan kebiasaan masyarakat Indonesia.
5. Mendukung Kemandirian dalam Belajar
Membaca adalah aktivitas yang dapat dilakukan secara mandiri. Dengan menguasai keterampilan membaca, pelajar dapat belajar dari berbagai sumber seperti buku, artikel daring, atau majalah, sehingga mereka tidak selalu bergantung pada pengajar.
Tantangan dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca Pelajar BIPA
Meski memiliki banyak manfaat, keterampilan membaca juga menghadirkan berbagai tantangan bagi pelajar BIPA. Beberapa tantangan utama meliputi:
1. Perbedaan Sistem Bahasa Asal
Pelajar BIPA berasal dari latar belakang bahasa yang beragam. Mereka yang menggunakan alfabet non-Latin, seperti bahasa Arab, Jepang, atau Mandarin, sering kali membutuhkan waktu lebih lama untuk mengenali huruf-huruf dalam Bahasa Indonesia.
2. Kosakata yang Kompleks