#EF 1 [caption id="attachment_160712" align="aligncenter" width="614" caption="Kerasnya kehidupan di Pelabuhan, tidak seperti yang kita bayangkan. Walau bertampang sangar sekalipun, ternyata mereka sangatlah ramah dan baik hati."][/caption]
* Â Â * Â Â *
[caption id="attachment_160713" align="aligncenter" width="614" caption="Betapa sedihnya hati seorang Bapak Penambal Ban, ketika profesi yang digelutinya sehari-hari di generalisasi oleh masyarakat sebagai tukang penebar paku di jalan..."]
![13290537641454520871](https://assets.kompasiana.com/statics/crawl/557396c40423bd607c8b4568.jpeg?t=o&v=770)
* Â Â * Â Â *
[caption id="attachment_160715" align="aligncenter" width="614" caption="Meski zaman telah canggih dan kendaraan bermotor harganya semakin terjangkau, untuk beberapa daerah perahu getek adalah sarana angkutan yang sangat berharga karena letak jembatan berjauhan."]
![13290538241561617678](https://assets.kompasiana.com/statics/crawl/557396c50423bd607c8b4569.jpeg?t=o&v=770)
* Â Â * Â Â *
[caption id="attachment_160717" align="aligncenter" width="614" caption="Serahkan banjir pada ahlinya. Mungkin berliau lah ahlinya dalam menyelesaikan banjir, walau dalam skala kecil, yaitu di kali dan sungai."]
![13290539131185351331](https://assets.kompasiana.com/statics/crawl/557396c50423bd607c8b456a.jpeg?t=o&v=770)
* Â Â * Â Â *
[caption id="attachment_160718" align="aligncenter" width="614" caption="Ketika saat hujan semua orang saling menyalahkan, yang paling sedih adalah kalangan anak muda karena tiada lagi tempat untuk bermain bola..."]
![1329053971119770125](https://assets.kompasiana.com/statics/crawl/557396c60423bd607c8b456b.jpeg?t=o&v=770)
* Â Â * Â Â *