Intro sebuah musik itu pengenal. Ibarat mengulurkan tangan saat berkenalan, maka Intro adalah sebuah ucapan pembuka: "Kenalkan, saya Polan," atau "Hey, man! Kenalkan aku Polin,"
Ketika itu jam sudah menunjukkan pukul 19.46 waktu Colomadu Solo bagian Barat. Layar di panggung Muktamar Deep Purple x God Bless, atau God Bless x Deep Purple terserahlah mana yang enak di hatimu menyebutnya sajalah.
Layar di panggung belum buka. Publik di Edutorium Universitas Muhammadiyah Solo sudah mulai tak sabar, bersuit-suit berharap "muktamar" musik segera dimulai.
Lampu-lampu di panggung mulai nyala, tanda muktamar musik mau dimulai. Tiba-tiba bunyi musik pun menggemakan intro, jreng, jreng, jreng.... tak salah. Itu intro Smoke on the Water.... satu hit grup hardrock Inggris Deep Purple yang sangat tidak asing bagi telinga orang Indonesia sekalipun. Orang mengira itu God Bless yang memainkan intro Smoke on the Water.
Layar di panggung pun jatuh. (Gerakan layar buka tidak dari kiri-kanan seperti layar sandiwara, tetapi jatuh dari atap, mak byak!).
Ternyata itu Rhoma Irama dan Soneta yang memainkan intro Smoke on the Water. Orang tentunya surprised. Ternyata bukan God Bless, apalagi Deep Purple..
Tiba-tiba dari kiri panggung, muncul seorang berkulit putih berkaos abu-abu tua, celana pendek pun abu-abu tua, menyeruak. Lalu membentangkan tangan di depan Rhoma Irama si Raja Dangdut Indonesia, meminta intro itu dihentikan. Dan sesaat kemudian, rombongan Soneta Band pun langsung memainkan intro "Nafsu Serakah" seasli-aslinya, seperti intro yang ditampilkan di filem "Perjuangan dan Doa" (1980)...
Tamu Misterius
Sekitar dua jam sebelum pentas, dalam sebuah obrolan di kedai kopi di depan Edutorium, promotor Anas Syahrul Alimi dari Rajawali Indonesia kepada saya memang sudah berbisik: "Nanti ada mistery guest...," Ada tamu yang tak diumumkan sebelumnya akan tampil di panggung. Nggak tahunya itu OM Soneta dan Rhoma Irama.
Insiden "Intro Smoke on the Water" itu rupanya menjadi viral esok paginya, setelah diberitakan di dunia maya bahwa "Rhoma Irama sempat dihentikan kru Deep Purple ketika memainkan intro Smoke on the Water untuk Nafsu Serakah...,"
Rhoma Irama sendiri, diberitakan memahami aksi kru Deep Purple itu, setelah pihak kru Deep Purple meminta maaf kepada sang Raja Dangdut. Dan pihak Soneta tidak memperpanjang lagi perihal insiden itu. Karena nyatanya, lagu pembuka "Nafsu Serakah" itu pun diselesaikan dengan lancar di konser tersebut, memakai intro versi aslinya seperti pada tahun 1980-an. Soneta pun tampil apik dilatari koor para perempuan berbaju gamis di latar belakang Rhoma Irama.